Chapter 19

682 42 2
                                    

=Frez=

Bukan bermaksud sombong tapi memang itu kenyataan, mempunyai kemampuan sihir yang hebat dan juga memiliki banyak kelebihan dari orang biasanya, tapi yang paling mencolok dariku adalah fisikku, memiliki ekor dan telinga panjang seperti serigala membuatku banyak sekali mendapat perhatian.

Tubuhku yang kecil seperti anak - anak, rambut putih seperti salju namun bukan uban, ekor berbulu tebal dan wajah yang imut, itulah diriku, Tay Frez. Gadis setengah serigala.

Ada banyak hal yang aku sembunyikan, mulai dari siapa sebenarnya diriku, umurku dan banyak hal, yang paling penting aku di sini memiliki tugas, yang ke 2 adalah menjadi kepala Academy dan yang pertama adalah. Menunjuk pemegang senjata Legendaries.

"Baiklah, sekarang aku akan langsung memusnahkanmu, dasar mahkluk menjijikan!" Kata Frez dengan wajah seram.

GROOOOOO.....!!!!

Monster gurita terlihat marah dengan ucapan Frez, entah kenapa monster gurita seperti tahu apa yang di katakana Frez, monster gurita kemudian memaksa, menekan sihir perisai hijau yang menahannya.

CRAAAAKKKK

CRRRRRAAAAAASSSSSS.....!!!!

Sihir perisai hijau pecah seperti kaca yang hancur berantakan, Frez hanya menatapnya tanpa ada keterkejutan sama sekali di wajahnya, monster gurita melewati pembatas langsung ingin menyerang daratan melayang.

"Aku tidak akan membiarkan kau berbuat sesukamu di sini." Kata Frez mengangkat tangannya.

Mengangkat tangan mungilnya kearah monster gurita, muncul lingkaran sihir berwarna putih di belakang Frez dan juga di telapak tangannya. Berputas secara perlahan menegaska kalau sihir ini bukan sihir sembarangan.

Sihir itu membuat perubahan pada fisiknya, walaupun tidak siknifikan namun tetap saja mengagumkan, muncul 4 ekor berbulu tebal yang sama seperti ekor pertama, sekarang Frez memiliki 5 ekor putih berbulu tebal.

Monster gurita melontarkan serangan dengan mengayunkan tentakelnya kearah Frez, kecepatan serangannya sangat hebat namun Frez lebih hebat lagi.

"Qyka Ice." Ucapnya.

Muncul cahanya kilat, tiba – tiba muncul sebuah balok es raksasa di depan Frez, balok es menghalangi serangan monster gurita, serangan yang di lakukan monster gurita di tahan, namun serangan itu sangat kuat sanpai balok es raksasa retak.

"Cih, Zyka Ice." Ucapnya lagi.

Dari arah samping kanan Frez kembali muncul balok es raksasa, namun kali ini di bagian ujungnya menajam, saking tajamnya mungkin balok es itu mampu menembus sebuah tameng besi.

Dengan hanya melirik bagian monster gurita, balok es tajam langsung melesat seperti peluru kendali, meluncur mulus kearah yang di lihat Frez.

CCCCCLLLLLAAAAAPPPPP.....!!!!

Dengan mudah balok es menembut sisik monster gurita yang keras dan menancap di tubuh monster gurita, monster gurita mengeluarkan suara yang kencang, seperti meraung kesakita.

Serangan Frez dengan mudah membuat monster gurita terluka parah, memang kekuatan Frez sangat hebat, bukan hal aneh kalau dia menjadi ketua Academy dan meyebut dirinya penyihir terhebat di dunia ini.

"Huuuaaaahhh.... Aku kira kuat, hanya dengan ini saja dia sudah seperti itu, mengecewakan." Kata Frez dengan wajah datar.

"Tapi, aku tidak akan memberimu belas kasihan, beraninya kau membuat muritku seperti itu, akan aku hancurkan kau atas apa yang kau lakukan kepadanya."

Frez menurunkan tangannya, lalu mengarahkan tangannya kanan kesamping, membuka telapak tangan, lingkaran sihir berwarna putih berputar lalu berubah warna menjadi merah menyala, tidak sampai di situ saja, keluar percikan listrik sama seperti saat Yaimui menggunakan serangan terkuatnya.

Magic Love Story : Lost Legendary Weapon Vol 1 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang