My Lovely (TAMAT)

Chapter 28

Raina POV

Hari pertama tanpa dia membuat aku malas melakukan aktivitas,dalam apartemen yang besar ini tempat satu satunya yang menjadi tempat favorit aku adalah balkon kamarku.

Berdiri di sana menikmati hembusan angin yang menerpa wajahku,aku memejamkan mata menikmati angin pagi ini dan tentu saja mengingat kenangan yang pernah aku lalui bersama dia.

Baru sehari tapi terasa satu tahun
Batinku

💨💨💨💨
Setahun kemudian.....

Waktu berjalan begitu cepat dan aku pun lama melakukan aktivitas tanpa dia.
Setahun berlalu dan aku masih menunggu dia kembali, rindu? Jangan tanyakan lagi, hari hari ku dipenuhi satu kata itu.

Setahun ini banyak yang berubah,aku memiliki orang orang baru, memiliki kehidupan baru, hubungan dengan ayahku pun sudah sangat baik,kini aku pun tidak tinggal di apartemen,aku tinggal bersama keluarga Orlando, keluargaku. Tapi hanya satu yang tidak berubah, perasaan ini,,,sama sekali tidak berubah.

Aku masih berkomunikasi dengan dia tapi tidak sesering dulu,dan,,, mungkin dia sangat sibuk sampai akhir akhir ini dia tidak mengabari ku.

Setahun berlalu dan aku kini menjadi mahasiswi di universitas ternama di New York city. Semua orang di kampus ini pun tahu aku anak orang terhormat dan itu membuatku risih dengan kelakuan mereka yang suka mencari perhatian.

Tapi setidaknya aku memiliki sahabat yang menerima aku apa adanya.
Jasmine Than, sahabat ku di kota besar ini.

"Apa yang kau pikirkan Rain?" Suara itu membuat aku kembali ke dunia nyata.

"Ha? Em,,nothing" ucapku gugup.

"Oke perhatikan pelajarannya Rain, karena aku malas menjelaskannya saat kau tak mengerti."

"Oke,, maafkan aku" ucap ku sambil tersenyum. Dalam hati aku bersyukur punya sahabat sepertinya.
-----

Di Perancis,Paris
Seorang pria yang kini menyandang status sebagai mahasiswa sekaligus CEO di Eagle company sedang memegang sebuah map yang berisi informasi tentang gadis yang setahun belakangan ini sedang dirindukannya.

Gadis yang masih menempati ruang dalam hatinya, kiranya dia punya waktu untuk mengabarkan gadis itu setidaknya hanya mengatakan bahwa dia baik baik saja, dia yakin gadis itu pasti sedang bingung dengan dirinya yang tiba tiba tidak ada kabar.

"Tuan anda punya janji dengan CEO hall's group Mr.Sean hall" ucap tangan kanannya

Selalu begini. Batin Kenzie.

Pria itu tak lain Kenzie Eagle.
Ya dia kini menjadi CEO di salah satu perusahaan keluarga Eagle, dan Rain tidak tahu dengan Kenzie yang menjadi CEO perusahaan yang ada di Paris, karena Rain tahu dia di Paris untuk kuliah.

Seandainya dia mempunyai waktu lebih dia tidak akan membiarkan Rain merasa dibiarkan, seandainya dia punya waktu untuk sekedar memberi tahu Rain kabarnya, dan lagi-lagi dia hanya bisa berandai-andai.

Mengingat tentang Sean hall, dia jadi kesal karena akhir akhir ini Sean selalu memancing emosinya dengan mengatakan ketertarikannya pada Rain.

Dan tentu saja dia tidak akan membiarkan Sean melebihi batas.

-------

Kenzie POV

Duduk di bangku kebesaran ku ditemani dengan berkas berkas di meja menjadi aktivitasku selaku CEO selama setahun ini.

Lelah,aku lelah dengan semua ini, hidupku serasa hanya untuk setumpuk kertas di meja ini.

Dan sialnya disaat aku ingin fokus pada pekerjaan, bayangan Rain selalu menghiasi pikiranku.