Semoga kita dapat dipertemukan dengan dia yang tak hanya menjanjikan masa depan di dunia namun juga menjanjikan masa depan hingga ke Surga"Menurut Aqila, Gimana ? " tanya Fajar yang datang malam malam ke rumah rian hanya untuk menanyakan pemdapat Rian dan juga Aqila mengenai rencana nya yang ingin melamar Harsi tiba tiba.
"A alfian yakin sama keputusan nya ?" jawab Aqila
"Elu jay, gw gak percaya ah sama elu " jawab rian
"Gw serius jom, Gimana ? "
"A Alfian serius ? "
"Serius qila, Aqila"
"A Alfian udah mikirin itu mateng mateng ? "
Fajar mengangguk
"Tapi kan lo belum kenal banget sama Harsi " Rian seakan tidak rela jika Harsi yang udah ia anggap sebagai Adik ipar nya itu di lamar oleh fajar
"Elo juga kan belum kenal banget sama Aqila pas belum nikah"
"Yaampun jay, Hhhh gimana nih sayang "
"Ada baik nya A Alfian istikhoroh dulu, bicarain sama keluarga minta restu mereka"
"Udah, Makanya gua kesini, ehh makannya aku kesini "
"Yakin sama pilihan nya ? "
"Ini bukan pilihan Alfian, Ini pilihan Allah " jaeab Fajar alih alih menyebut dirinya sendiri dengan sebutan Alfian
"Jika ini pilihan Allah, In Sya Allah, Allah akan memudahkan segalnya"
"Aaaminn jadi itu artinya, Boleh "
"Temuilah orang tua nya, katakan bahwa A Alfian serius pada Harsi"
"Makasih Aqila, makasih, makasih "
------
NORMAL
Fajar pun kembali pulang ke rumah nya memberitaukan seluruh keluarga nya, bahwa orang yang telah mengenal kannya ke Harsi setuju dengan niat nya, hanya tinggal menunggu waktu saja untuk fajar pergi menemui Harsi di Bandung, sementara itu Rian mengeluh pada Aqila karna tidak setuju jika Harsi harus jatuh pada partner nya itu.
"Kamu yakin percaya sama Fajar ? "
"A Rian kenapa ? Biarkan A alfian nentuin pilihan nya, kita gak berhak nolak niat baik"
"Iya tapi, kenapa dek qila malah seakan akan ngedukung fajar "
"Qila gak ngedukung siapa pun, jika A alfian udah di Allah jodoh kan buat Harsi Kita bisa apa ? "
"Tapi, A Rian gak setuju ah kalau Harsi harus sama Si Fajar "
"Emang nya kenapa ? "
"Kamu kan tau Fajar gimana orang nya, A Rian takut aja kalau Nanti nya Harsi kecewa"
"A Rian gak boleh berpikiran kesana, Doain yang terbaik buat mereka aja "
"Iya, tapikan Fajar baru aja kenal Harsi kan ? Dek Qila gak curiga gitu ? "
" Rian juga dulu melamar qila gak kenal qila juga kan ? Jadi apa yang perlu di cemaskan A Rian"
------
Sementara itu Sirli yang sudah tau kelemahan Aqila sekarang sedang menyusun rencana, Satu rencana yang akan membuat segalanya menjadi rumit, satu rencana yang akan membuat Rian dan harus menerima segala apa yang telah terjadi, yang akan membuat rian dan juga aqila sama sama berpikir bahwa mereka tidak bisa bahagia jika diantara mereka masih ada yang hati yang tersakiti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bidadari Dari Surga (COMPLETE)
FanfictionCinta adalah doa, yang dipanjatkan oleh rindu, dan di Aminkan oleh Waktu...