MENCOBA TA'ARUF 5

3.4K 198 1
                                    

Apapun yang kita minta belum tentu yang terbaik, namun apapun yang allah berikan buat kita itu sudah pasti yang terbaik.

@ UmiSyifaAsy : Nak Rian datanglah ke PP Alhidayah, Coba Bicarakan dengan Abinya Qila ya.

"Saya ingin mengajak Qila keluar Ustadz"

"Ada keperluan apa kamu sama anak saya ? "

"Emm-"

"Jika ingin mengajak qila keluar, datang kesini bareng Orang tuamu baru saya izinkan"

"Tapi Ustadz ini ? "

"Ngak ada tapi tapian, kamu gak seriuskan pada anak saya, "

"Sya ? "

.

Rian rencananya hari ini akan bertemu dengan Ustadz Hannan, Diantar ibu dan juga bapanya Rian nampak Tampan dengan Kemeja birunya, memasuki Area pondok Wajah rian nampak pucat.

"Kamu gak papa kan ? " tanya Ayahnya

"Rian Grogi pa "

"Itu hal yang biasa, Cobalah tetap tenang, Buat semuanya terasa lebih mudah"

Mutar mutar mutar Pondok itu, akhirnya Rian sampai juga di depan Rumah Aqila, Rumahnya nampak mewah tapi sederhana. Rian mulai merasakn hatinya tidak tenang.

"Assalamu'alaikum !"

"Wa' alaikumsalam, Nak Rian kan ? silahkan masuk, silahkan masuk " jawab Ustadzah Syifa menyambut

"Ohiya silahkan duduk, duduk " rian, ibunya, dan ayahnya pun duduk.

"Tunggu sebentar saya panggilkan Aqila"

"Em, tidak perlu umi, Rian rasa belum saatnya, Ustadz nya Ada ? " ibunya qila terdiam mendengar penuturan Rian

"Bentar ya, Umi panggilkan"

"Kyai" ucap Ayah Rian sambil berjabat tangan

"Ini nak Rian, yang Umi ceritain semalem" sang Ustadz mengangguk

"Begini Kyai, Anak saya rian berniat mempersunting putri kyai"

"Apa itu betul ? " Tanya Ustadz Hannan betanya pada rian

"Betul Ustadz"

"Kamu mempunyai apa sehingga ingin mempersunting anak saya ? "

"Saya punya keberanian Ustadz, saya selalu yakin bahwa tulang rusuk saya tidak mungkin tertukar dengan milik siapa pun "

"Kamu seorang atlet ? "

"Iya Ustadz"

"Apa kamu bisa jamin Aqila akan Baik baik saja selama kamu tinggalkan turnamen ? "

" saya punya Allah ustadz, yang akan menjamin segalanya baik baik saja" sang Ustadz terdiam sebentar

"Baiklah, Lupakan segala pertanyaan itu, karna sebenarnya yang berhak menjawab hanya aqila sendiri kami hanya bisa mendoakan yang terbaik"

Tampa disadari sembelumnya Qila sudah mendengar segalanya, dari setiap pertanyaan yang diajukan oleh sang Abi, sampai berbagai jawaban rian yang tiba tiba membuat Qila merasa pernah mendengar suara itu. Jawaban rian membuat seketika membuat qila ingin berkata iya. Tapi semua butuh waktu.

"Mi ? Panggilkan qila "

"Bentar ya bi, "

...

"Sayang, seorang pria datang dengan maksud baiknya ingin mempersunting kamu, apa jawabanmu ?" ucap abinya, Namun qila masih menunduk saja.

Bidadari Dari Surga (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang