Chap 4

589 116 17
                                    

Mentari telah bersinar terang menyambut pagi bagi wanita bernama Taeyeon yang tubuhnya masih terbalut dengan selimut. Tidak ada niatan untuknya bangun detik ini akibat semalam suntuk ia bergadang hanya sekedar membuat desain kostum yang cocok dikenakan saat penampilan group di acara penghargaan. Untungnya lagi tak ada yang protes dengan karyanya tersebut. Jadi tinggal ia buat hari ini bersama teamnya.

Kringgggg

Jam beker yang terletak di atas nakas samping tempat tidur Taeyeon, telah berdering untuk kedua kalinya tetapi deringan itu bagai angin lalu. Buktinya Taeyeon tidak bangun-bangun. Biasa kalau sudah begini, ratu lengkingan membahana datang menyinggahi rumahnya.

"KIM TAEYEONNN!!! BANGUN!!" Jessica berteriak sangat keras sambil mengedor pintu kuat. Takala ia juga selalu mendapat omelan dari tetangga Taeyeon akibat suaranya yang menggelegar.

Saking terbiasanya, secara reflek saraf badan Taeyeon menyalurkan rangsangan ke otak, lalu selanjutnya dikelola hingga menghasilkan kedua mata yang terbuka lebar yang sebagai tanda ia bangun.

Bergegaslah Taeyeon turun dari ranjangnya, berlarian ke depan. Padahal jarak kamar dan pintu depan tidak terlampaui jauh. Ia pun membukakan pintu untuk sahabatnya itu. Dengan senyuman tanpa dosa, Taeyeon menyapa Jessica yang tampaknya tengah dilanda amarah.

"YAA!! KAU TAHU INI SU---MMMPHH"

Sebelum Jessica membuat kehebohan pagi ini yang bisa berakibat Taeyeon dimarahi para tetangga, ia secepat laju mobil balap langsung membekap mulut Jessica dan menarik masuk. Lalu Taeyeon dorong saja pintunya dengan kaki supaya ketutup. Kemudian Taeyeon melepas bekapannya.

"Kau tahu ini sudah jam berapa?!"

"Jam berapa sih? Masih jam 7 kan? Santai aku kemarinkan sudah bilang, kalau aku kerja jam setengah sembilan"

"BODOH YAA!! INI SUDAH JAM 8 LEBIH 10 MENIT!!" Jessica menunjukan waktu yang terdapat pada ponselnya tepat di depan muka Taeyeon.

"HAAAAAAAA!" Taeyeon berteriak histeris. Sungguh ia kelabakan sendiri, karena waktu tersisa 20 menit lagi. Mandi belum dandan belum, ribet pokoknya.

"Buruan mandi sana!" Taeyeon mengiyakan perintah Jessica, dengan langkah seribu Taeyeon melesat ke kamar mandi. Jessica sih santai sambil memakan roti yang tadi ia beli di CU (semacam kaya alf*mart).

Seusai mandi Taeyeon bergegas ke kamar, begitu membuka lemari ia bingung harus mengenakan setelan apa.

"13 Menit! Yaa! Taeyeon cepat!"

"Iya cerewet!"

Tidak memiliki tersisa banyak waktu, Taeyeon asal mengambil pakaian yang penting ia harus tepat waktu tiba di kantor. Itu tujuannya saat ini.

"YAA! Tinggal 8 Menit!"

Taeyeon langsung menghampiri Jessica tergesah. Jessica memandangi sahabat karib pendeknya dari ujung atas sampai ujung bawah. Baju oke, bawahan oke, rambut oke tapi seperti ada yang kurang, ah betul makeup. Wajah Taeyeon sekarang tidak pakai makeup bahkan lipstickpun tidak.

"Kau tidak pakai makeup?"

"Aish! tidak ada waktu! Nanti saja di mobil. Kau bawa mobilkan?" Jessica mengangguk.

"Bagus. Ayo antarkan aku ke kantor!" Taeyeon lekas menarik tangan Jessica keluar dari rumah lalu menuju mobil Jessica yang terparkir di depan jalan.

Waktu yang tersisa tinggal 5 menit, Taeyeon berdoa semoga jalanan tidak macet sehingga Jessica dapat mengemudi cepat dengan damai. Tapi seperti doa Taeyeon tidak di dengar, tepat perempatan jalan besar yang tinggal sedikit lagi sampai kantor, ternyata macet. Taeyeon merutuk sebal paginya tersebut yang tidak bersahabat.

Stylist Noona ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang