Chap 18

480 88 125
                                    

"SELESAI!!" sang sutradara berteriak hingga seluruh kru, aktris, aktor mendengarnya.

"TERIMA KASIH!!" ucap mereka semua diikuti riuh tepuk tangan.

Syuting untuk hari ini selesai akan tetapi besok lanjut syuting lagi. Sebab dalam waktu seminggu mereka harus syuting sebanyak 4 kali, yang mana berisikan adegan untuk episode satu serta episode dua.

Taeyeon menghampiri Sehun lalu memberi sebotol air mineral serta memegangi kipas elektrik supaya Sehun tidak gerah. Mereka jalan berdampingan menuju ruang tunggu.

Begitu sampai di ruang tunggu, untungnya kondisi ruangan masih kosong belum ada tanda-tanda kemunculan Krystal, si biyang kerok. Sehun serta Taeyeon bernafas lega tentunya, kalau perlu tidak usah datang sekalian Krystal kesini, langsung pulang
lebih bagus.

Namun harapan mereka tidak terkabulkan, buktinya saat Sehun mau mengajak Taeyeon mengobrol, eh si Krystal datang dan langsung mengganggu dan bawaannya itu ngajak ribut.

"Heh! Taeyeon!" seru Krystal.

Taeyeon yang jelas namanya terpanggil pun menoleh malas, "Apa? manggil-manggil"

"Bisakah, kau meninggalkan ku berdua sama Sehun?"

"Tidak bisa" jawab Taeyeon tegas.

Mendengar jawaban Taeyeon yang terkesan tegas itu, membuat Sehun mengacungkan kedua jempolnya, bangga. Dan Taeyeon menanggapi dengan senyuman tipis.

"Ch! menyebalkan" desis Krystal.

"Terima kasih" sahut Taeyeon dengan raut ceria dan itu menambah kebencian Krystal yang tertuju untuk Taeyeon.

Saking bencinya, Krystal mengambil botol minumnya yang sudah kebuka. Tanpa aba-
aba langsung ia semprotkan pas mengenai wajah Taeyeon. Alhasil muka Taeyeon basah sampai bahunya dan Sehun juga kena sedikit cipratan airnya.

"Haaa..." mulut Taeyeon menganga, terlanjur kaget atas kejadian yang menimpanya.

"Rasakan itu!!" Krystal tersenyum puas telah membuat Taeyeon basah.

Sebelum Sehun meluapkan kemarahannya pada Krystal, terlebih dahulu ia mengelapi wajah Taeyeon yang basah menggunakan tissue. Ia mengelap dengan sangat telaten.

"Tidak apa-apa, kan?"

"Iya.." Taeyeon mengangguk.

Pemandangan itu, justru menambah tingkat kekesalan Krystal. Baginya lebih bagus kalau Sehun langsung mengamuk atau memarahi dirinya ketimbang harus melihat betapa perhatiannya Sehun ke Taeyeon. Sungguh menjengkelkan.

Setelah wajah Taeyeon bersih, Sehun pun melayangkan tatapan tajam menusuk ke Krystal, tapi malahan yang ditatap tidak bergeming ketakutan.

"Maksudmu apa menyiram Taeyeon, HA?!!kalau ada masalah, serang aku saja!! jangan serang Taeyeon! dia hanya melakukan apa yang harus ia lakukan!" muka Sehun sudah merah padam, emosi.

"Ch! kau membelanya, Hun? apa bagusnya
dia sampai kau bela terus menerus?!"

"Kau tanya apa bagusnya dia? kau benaran mau tahu jawabannya?!"

Stylist Noona ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang