BUTTERFLY.

Part 13

Seorang gadis terbaring di ranjangnya, melihat ke arah luar jendela.
Malam yang terlihat begitu tenang, langit yang dipenuhi dengan taburan bintang.
Membuat gadis itu kembali mengingat moment saat dia bersama Hoseok, menulis sebuah harapan pada lampion dan menerbangkannya bersama.
Yoona pun tersenyum kala mengingatnya, hari itu akan selalu ia kenang.

Aku percaya harapan itu ada. Yoona.

Drt. Drt. Drt.

Ponselnya pun berdering, gadis itu segera mengambilnya di atas nakas, ia pun melihat siapa yang menelponnya. "Jung Hoseok?."
Dengan gugup Yoona pun segera menggeser tombol hijau, ia pun tersenyum kala mendengar suara pria itu.

"Annyeong, aku khawatir jadi aku menelpon, apa kau sudah membaik?."

"Aku baik-baik saja, tak perlu khawatir."

"Aku didepan rumah mu sekarang."

Yoona terkejut mendengarnya, gadis itu pun segera keluar dari kamar menuju pintu, ia pun segera membuka pintu itu.
Dan benar Hoseok ada didepannya sekarang, memegang ponselnya seraya tersenyum padanya.

"Mau jalan-jalan bersamaku sebentar?."

Yoona pun mengangguk.

Keduanya berjalan menuju sebuah taman didekat perkarangan rumahnya, duduk disebuah ayunan.

"Kau pasti terkejut karena kedatanganku kan? Aku ingin melihatmu sebentar."

"Kenapa?." Tanya Yoona.

"Karena aku merindukanmu." Ucap Hoseok.

Seketika pipi Yoona memerah, kenapa Hoseok membuatnya malu sekarang hanya karena mendengar pria itu merindukannya.

Hoseok pun berdiri didepan Yoona meraih tangannya.

"Aku punya hadiah untukmu."

Pria itu pun mengeluarkan sebuah kalung betwarna emas dengan bandul berbentuk kupu kupu, dan memasangkannya pada leher jenjang Yoona.

Setelah selesai Yoona pun memegang kalung yang melingkar indah dilehernya, menatap Hoseok dengan tatapan heran.
"Kalung? Kenapa memberinya padaku?." Tanya Yoona, gadis itu bingung kenapa Hoseok tiba-tiba memberinya hadiah begini?.

"Aku ingin berterima kasih padamu, karena sudah hadir dikehidupanku..."

"Yoona-ah... aku menyukaimu."

Yoona pun menatap Hoseok, ia terkejut mendengar apa yang pria itu katakan padanya barusan.
Gadis itu masih terdiam mencerna apa yang barusan dikatakan pria didepannya.

"Aku menyukaimu, saat kita pertama kali bertemu, apa kau mau jadi kekasihku?." Tanya Hoseok lagi.

Sang gadis pun tampak sedikit ragu, saat ia kembali menatap netra itu, ia pun mengangguk. "Ya, aku mau..."

Bukan tanpa alasan Yoona menerima Hoseok dengan senang hati, meski ia tak begitu yakin dengan perasaannya, namun yang harus ia lakukan adalah segera mengubah perasaannya, ia berfikir jika ia bersama Hoseok, Taehyung pelan pelan akan mengubah perasaannya, Taehyung tak akan terlalu sakit hati kan nantinya? Dengan begini Yoona akan rela jika Taehyung ingin memiliki kekasih, Seperti Mina contohnya.