Bagian 6~

106 28 1
                                        

2 hari kemudian.....

Pagi itu Diana dibangunin ama gorila lagi.

Ia baru keingat kalo bakal ekskul hari ini. Btw, hari ini, hari Sabtu.

"Bang? Hari ekskul kan?" tanya Diana ke Adrian.

"Yoi, mau nebeng?" kata Adrian. Dan di bales dengan semangat oleh anggukan kepala Diana.

Setelah selesai mandi, pake maskara, dan makan, Diana langsung berangkat sama Adrian.

...

Saat ini ia sedang bertanya kepada Adrian ruangannya dimana.

"Bang? Ruang EnglishClub dimana?" tanya gue ke gorila.

"Dikelas gue," balas Adrian singkat.

Diana pun langsung lari ke kelas kakaknya itu.

"Assalamualaikum?" ucap Diana saat memasuki ke kelas yang udah mulai.

"Waalaikumsalam, masuk aja," kata Pak Jack.

Diana pun langsung duduk di salah satu kursi.

Karna ia merasa bosan dengan pelajarannya, jadi Diana memutuskan untuk  membaca buku yang ada dilaci meja, entah itu punya siapa.

Ia langsung mengambil buku catatan itu, dan Diana pun membaca nama yang tertera pada buku itu.

"Nastiar Steven Bramasta!" kata Diana pelan.

What?! Punya dia!?

"Ini kan! Ini kan? What?! Gue beruntung banget si!?" batin Diana dalam hati.

Kak Nastiar itu orangnya ganteng, baik, cool, bulu matanya lentik, alisnya tebal, tinggi, peka, gak sombong, and famous.

OMG! Tipe gue banget.

"Kita buat grup English Club ya? Kasih nomor kalian ke kakak Slavina, nanti kakaknya yang masukin kalian ke grupnya," kata Pak Jack.

Semua murid langsung tertuju kepada kak Slavina yang udah ku kenal.

Dan kakak Slavina udah punya nomor miliknya kan, jadi nggak perlu dikasih lagi.

Saat Diana ikut liatin kak Slavina yang duduk dibelakang nya, tanpa sadar Diana melihat Justin ikut ekskul ini! Why!?

Dirumah..... 

Saat Diana liat ke hpnya, ada notif dari grup EnglishClub.

English Club~
Kak Slavina:
telah menambahkan anda.

Okeh,Sip.

Ia salfok ngeliat nomor salah satu cowok, Justin. Ya, Justin.

Akhirnya Diana beraniin ngechat duluan.

Diana:
Save gue Diana

Justin:
Iya.
Diana kelas berapa?

Diana:
X B
Lo kelas X A kan?

Justin:
Iya...udah aku save kok

What?! 'Aku' What the hell!? Nggak salah?! Diana tak habis pikir.

Diana:
Sip
Gue mau bilang sesuatu, boleh?

Justin:
Santai aja sama aku. Langsung to the point aja ya...

Diana:
Jadi gue punya sahabat, namanya Lita. Dan dia itu suka sama lo. Lo mau sama dia nggak?

Justin:
Dia nembak aku?
Tapi maaf aku nggak bisa nerima:)

Diana:
Oke
Gue bilangin.

Justin:
Kita sahabatan yaa? Soalnya, aku belum punya sahabat cewek di schll baru

Diana:
Lo sama gue?
Hmmm
Oke deh

Justin:
Oke

Ya. Diana tidak terpaksa. Emang Diana mau. Justin itu tipe sahabat Diana banget, ingat bukan tipe pacar.

Nggak mungkin Diana suka sama dia.











Wait next episode lagi ya guyssssss
Love you all.....

I'm Sorry [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang