yang melamun itu sunyi;
bukan aku!aku dengar dengkuran hujan
–yang membuncah di depan rumah
dengan air liur yang menetes-netes
mendadapi daun-daun yang sedang tidur nyenyak
burung-burung pun meneduh di bawahnya
aku kini beradu dengan sunyi
–yang dicipta dengkuran hujan itu
yang melamun itu sunyi;
bukan aku!
jangan salah sangka
lampu-lampu pendarnya merasa kedinginan
selimutnya basah karena hujan
yang melamun itu sunyi;
bukan aku!Tuban, 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengkritik Tuhan
Poetry(KUMPULAN PUISI) Telah diterbitkan di Penerbit Surata (2019)