Kuberi Ia Siasat Mencipta

102 6 0
                                    

/1/
aku beternak padi: lumbung beras yang terpasah hingga merah
aku beri nama: lumbung, karena ia memikat: beras basah
bukan sebakul jagung; atau seonggok tebu, dalamnya memikat.
kuberi ia siasat mencipta: beras basah berkemul kuning.
biar ia menenun sendiri takdir cipta yang mampu dibangkitkan;
namun tanpa siasat dusta--yang dikhawatirkan memakan
takdir suci dalam sebungkus beras basah.

/2/
aku menyeru pada kesucian: memaknai dekupan mahkota--
yang kupesan untuk ia pakai.
aku beternak padi: kuberi nama ia sekuntum cahaya
dan kubekali riuh-riuh rasa yang dibingkai besi
hidupmu mencukupi riuh-riuh rasa; kembali pada kemul kuning
siasat ini berderum--kicau dendam mempesiang
kutitipi kamu dengan sekuntum cahaya

Tuban, 2019

Mengkritik TuhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang