Date
Dean Thomas + Millicent Bulstrode
Setelah teman-temannya berpamitan pada Draco dan Hermione untuk melanjutkan sesi kencan pribadi mereka, Dean dengan ragu-ragu mengajak Millicent meninggalkan Florean Fortescue's.
Dean menelan ludahnya.
Dean Thomas : "Ehm, Millie mau ikut jalan-jalan keluar??"
Millicent Bulstrode : "Well, boleh. Mau kemana?"
Dean Thomas : "Terserah kamu aja, ada tempat yang pingin kamu datengin?"
Millicent Bulstrode : "Ayo cari makan aja. Gue udah laper setengah mati!!"
Well tentu saja! Dean melirik sekilas jam tangannya, sudah beberapa menit waktu terlewat dari jam makan siang. Pastinya, Millicent dengan badan yang tidak bisa dikatakan langsing itu perutnya pasti sudah meraung-raung minta diisi.
Saat mereka sedang mencari-cari tempat makan di sepanjang Diagon Alley, tiba-tiba Millicent menarik tangannya kencang. Saking kencangnya sampai rasanya sendi-sendi tangannya mau copot. Millicent menggiring Dean menuju tempat makan yang ia sukai.
Mereka mengambil tempat duduk sedikit diujung ruangan dengan meja saling berhadapan. Millicent mengangkat tangannya sambil berseru memanggil pelayan restoran.
Millicent Bulstrode : "Saya pesan Tenderloin Steak medium rare 2 porsi, Fettucine Carbonara 2 porsi, Beef Burger 3, Chicken Cordon Bleu 1, and French Fries 2. Oh minumnya Lemon Tea 2 gelas!"
Dean hanya bisa melongo mendengar pesanan makanan Millicent. Pertama, karena porsinya seperti porsi makan siang Troll. Kedua, ia teringat isi dompetnya yang hanya bersisa beberapa galleons. Bagaimana caranya ia membayar semua makanan yang sudah dipesan.
Millicent Bulstrode : "Dean, lu pesen makan apa?"
Dean Thomas : "Air putih aja"
Millicent Bulstrode : "Nggak makan?"
Dean Thomas : "Eh, nggak. Masih kenyang tadi makan ice cream."
Milicent Bulstrode : "Pantesan badan lu kurus kering kayak cacingan gitu, makannya aja cuma ice cream doang."
Dean hanya tersenyum kecut.
Tak berapa lama makanan yang mereka pesan pun datang. Dean hanya bisa menelan ludahnya melihat Millicent menghabiskan semua makanan yang ia pesan. Millicent bahkan tidak repot-repot untuk menawari Dean beberapa potong makanannya. Satu hal yang tidak pernah bisa Millicent bagi dalam hidupnya adalah makanan.
Tak butuh waktu lama bagi Millicent untuk menghabiskan semua makanannya. Setelah semua makanan di atas meja tandas tak bersisa, terdengar suara keras keluar dari mulut Millicent, menandakan bahwa ia sudah kekenyangan. Millicent menepuk-nepuk perutnya, raut wajahnya menunjukkan bahwa ia kekenyangan.
Millicent Bulstrode : "Dean, Hallo Dean!!"
Dean tiba-tiba tersentak dari pandangan kosongnya. Perhatiannya kembali kepada Millicent.
Dean Thomas : "Yes?"
Millicent Bulstrode : "Udah selese nih makannya. Buruan bayar, ini udah jam tidur siang."
Dean hanya bisa menghela nafasnya. Dengan gerakan tangan pelan ia memanggil pelayan restoran, dan meminta bill.
Mata Dean terbelalak melihat berapa galleons yang harus ia bayar. Bagaimana ini? Uang yang ada di dompetnya sepertinya tidak cukup. Apa sebaiknya dia kabur saja? Toh bukan dia yang memakan semua makanan mahal ini.Akhirnya Dean memberanikan diri.
Dean Thomas : "Ehm. Sorry Millie, kamu bawa duit lebih gak buat bayar? Uang gue nggak cukup buat bayar semuanya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Hogwarts Social Media Life |Dramione|
Fanfiction[COMPLETED] Grup chat murid-murid Hogwarts sebagian besar berlatar drama kisah cinta Draco Malfoy dan Hermione Granger (Dramione) Start : Februari 2019 End : 24 Januari 2020 #1 #dramione 18/1/2020 #1 #dramione 14/9/2020