40. Aftermath

2.4K 175 137
                                    

Previously....

Hermione Granger : You're drunk, Malfoy!!

--------------------

Draco Malfoy : "No, I'm not honey".

Draco tertawa terbahak-bahak, lalu kembali mencoba menarik tangan Hermione.

Draco Malfoy : "Let's go back to our dormitory baby".

Hermione mencoba melawan dan menarik tangannya melawan tarikan tangan Draco, dan mencoba melepaskannya.

Hermione Granger : "Draco. Please, don't be like this."

Harry Potter : "Hermione bener Malfoy. Just go back to your room dan jernihkan pikiranmu."

Draco Malfoy : "No Potter. I'm not leaving this place, unless Hermione ikut gue ke Asrama Ketua Murid."

Terdengar suara langkah berat dan terburu-buru dari belakang mereka.

Viktor Krum : "Hermione! What happen?"

Hermione mengerang pelan. Well, malam ini menjadi semakin berat.

Viktor Krum : "Draco Malfoy. Mau apa kau?"

Draco Malfoy : "Well. Looking for my girlfriend, maybe?!"

Viktor Krum : "Jangan mimpi Malfoy. She is my girlfriend now!! Don't you dare touch her!!"

Ginny Weasley : "For Merlin sake!! Bisa nggak sih kalian berhenti--"

Kemarahan Ginny meledak, ia tak tahan melihat dua orang idiot di depannya saling berteriak memperebutkan sahabat baiknya.

Kerumunan penonton yang menyaksikan kehebohan yang disebabkan oleh Draco semakin bertambah. Mereka saling berbisik satu sama lain, saling mengutarakan teori masing-masing atas kejadian menarik yang mereka saksikan.

Draco dan Viktor masih saling berteriak satu sama lain, saling melemparkan klaim masing-masing atas kepemilikan Hermione Granger. Tanpa mereka sadari dari langit-langit koridor, Peeves mengamati kejadian menarik di bawahnya.

Keributan di koridor tiba-tiba lenyap saat terdengar suara tawa melengking dari langit-langit di atas mereka. Dengan gerakan serentak, mereka mendongakkan kepala. Peeves beterbangan kesana kemari penuh dengan kebahagiaan.

Peeves : "Interesting fight here. Viktor si gagah perkasa dari Dumstrang versus si pretty boy, little Malfoy from Slytherin. Oh, kita lihat apa yang sedang perebutkan? Tak lain tak bukan adalah the ultimate mudblood,  Granger from Gryffindor."

Ron Weasley : "Oh, good. Just go away Peeves!"

Ron mengarahkan tongkatnya kepada Peeves dan melontarkan sebuah kutukan kepadanya. Tapi Peeves cukup lincah untuk menghindarinya.

Peeves : "Well, well. Pertunjukan bagus selalu dilengkapi dengan asesoris yang layak. Ini hadiah untuk kalian lovers"

Peeves menyiramkan cairan hijau ke arah ketiga orang dibawahnya yang sedang bertengkar. Mereka mencoba menhindarinya, namun sayang. Langkah kaki mereka kurang cepat.

Hogwarts Social Media Life |Dramione|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang