19 • Messed up

653 90 22
                                    

** play multimedianya ya, dan jawab question di bawah.**

"Irene!!" Taehyung berseru dan berlari kecil menghampiri Irene.

Gadis itu berbalik, ketika dia melihat Taehyung dia kembali berbalik dan terus berjalan bahkan sedikit berlari agar tidak bertemu dengan lelaki itu.

Taehyung menyernyit heran melihat tingkah Irene yang sangat berbeda dari biasanya. Sejak tadi pagi juga, Irene tidak mau berangkat bersamanya. Cewek itu malah menyuruh Joy untuk menjemputnya.

Padahal kemarin Irene baik-baik saja. Gadis itu juga berusaha menghindari Taehyung tanpa alasan yang jelas. Setiap mereka bertemu, Irene akan berubah seperti pertama kali mereka bertemu. Dia menjadi dingin dan jutek, namun ini lebih parah lagi.

Kali ini, Taehyung ingin meminta penjelasan atas sikapnya. Lelaki itu mengejar Irene yang berlari sangat kencang. "Irene tunggu!!"

Taehyung yakin Irene pasti mendengarnya, namun cewek itu tidak berbalik sama sekali. Jika ada yang melihat mereka sekarang, pasti orang-orang akan berpikir mereka berdua sedang bermain kejar-kejaran di koridor.

Betapa terkejutnya Irene ketika Taehyung membalikan badannya. "Lepasin gue Taehyung." Irene berkata dengan nada tegas.

Taehyung melepaskan genggamannya. "Lo kenapa sih? Dari tadi pagi lo ngehindarin gue."

Irene memasang muka tegas dan tidak berani menatap mata Taehyung. "Gue nggak ngehindarin lo kok. Emang lo ngerasa kayak gitu?"

"Iyalah." Jawab Taehyung. "Tadi pagi lo nggak mau ke sekolah bareng gue. Kedua, lo biasanya cerewet dan banyak omong biarpun nggak penting. Ketiga, tadi gue panggilin lo malah lari."

Irene terdiam, lalu Taehyung berkata lagi. "Gue kasih waktu nyari alesan lima menit, buruan."

"Gue ... kita nggak bisa kayak dulu lagi Taehyung. Gue juga nggak bisa ngasih tau apa alesannya." Irene menunduk.

Taehyung memegang dagu Irene lalu mengangkatnya agar cewek itu melihat dia. "Kalo bicara itu liat orangnya, nggak sopan. Lo segampang itu ngomong kayak gitu ke gue? Setelah semua yang kita lewatin selama ini?"

"Bukan gitu." Irene mengelak.

"Apa lagi? Irene, selama ini kita udah deket banget. Dan tiba-tiba, lo ngomong kayak gitu ke gue seolah-olah nggak terjadi apa-apa. Enteng banget ya jadi lo." Taehyung berkata dengan nada sinis.

Irene jadi bingung dengan dirinya sendiri. Sebenarnya dia juga tidak ingin melakukan ini. Namun keadaan memaksanya. "Maafin gue, tapi gue harus lakuin ini."

"Gue mau lo jauhin gue, jangan kontak gue lagi." Dia melanjutkan.

Taehyung tertawa sinis. "Hebat ya lo. Lo gampang banget ya berubah? Oke, kalo itu yang lo mau."

Lelaki itu mundur beberapa langkah dari Irene. "Makasih ya Irene udah buat gue berubah jadi orang yang lebih baik. Gue cuma mau bilang, lo boleh nggak mau ketemu gue lagi, asalkan jangan nunjukin sifat asli lo ke laki-laki lain selain gue."

Setelah berkata seperti itu, Taehyung berbalik meninggalkan Irene sendirian. Irene menatap punggung Taehyung yang perlahan menjauh darinya. Cewek itu menutup mukanya, mengapa ini begitu sakit?

Jujur, dia juga bingung dengan dirinya sendiri. Ada rasa menusuk ketika Taehyung mengatakan dan bersikap seperti itu kepadanya. Padahal dia dan Taehyung tidak ada hubungan apa-apa.

"Kenapa sih jadi kayak gini?" Irene mendesah pelan.

Tanpa dia sadari, ternyata Taehyung melihatnya dari belakang. Lelaki itu juga masih penasaran, apa yang membuat Irene berubah menjadi orang yang berbeda dari biasanya.

Bellatrixia #1: The BeginningTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang