"apa Joy disana?!" suara Seulgi yang ketus langsung keluar ketika Suga mengangkat telfonnya.
"dia sudah di antar pulang oleh Jin." jawab Suga lembut.
Belum sempat Seulgi memarahi Suga, dia mendengar pintu dorm nya terbuka.
Seulgi langsung mematikan telfon dan berjalan ke arah pintu, di ikuti Irene.
"eoni?" kaget Joy.
"duduk dulu. Kita perlu bicara."
"wae?" tanya Joy tanpa bersalah.
Baru saja Joy duduk, pintu dorm kembali terbuka. Baekhyun dan Sehun masuk dengan tergesa gesa.
Wajahnya berubah lega ketika melihat Joy duduk di sofa. "ahh.. Sudah ku bilang. Dia pasti pergi berkencan. Benarkan? dengan siapa huh?" jail Baekhyun.
Tapi Baekhyun langsung mengulum bibirnya karena semua yang ada disitu berwajah serius. Bahkan Sehun yang biasanya gampang terpancing hanya memasang wajah datarnya.
"dia dari dorm bts." ketus Seulgi.
"MWO?!!" teriak Irene, Baekhyun dan Joy. Sehun hanya berdecih pelan.
"bagaimana Eoni tau? Ahhh Suga oppa!" rutuk Joy.
"YAK PARK SOYOUNG !" bentak Baekhyun, membuat Joy menunduk takut.
"meskipun kita gatau apa yang sebenarnya terjadi kemarin. tapi kita yakin kalau luka mu itu ada hubungannya dengan Jungkook kan? lalu sekarang kamu dengan santai nya menghampiri mereka di malam hari?!!" cerocos Baekhyun.
Sehun memegang bahu Baekhyun, "tenang lah hyung.. dia pasti punya alasan, Joy cukup pintar untuk bisa membedakan mana yang bahaya untuk nya dan tidak." kata Sehun menekan kan kata bahaya.
"apa sekarang kamu masih tidak mau cerita?" kata Irene.
Joy mengangkat wajah nya untuk melihat Irene. "eoni.... jangan paksa aku buat cerita.. aku gak bisa cerita.."
Seulgi dan Baekhyun berdecih bersamaan.
"sudah lah.. jangan paksa Joy. Dia pasti capek perlu istirahat." Sehun kembali membela Joy.
"aneh sekali.. Biasanya kan kamu yang lebih khawatir pada apapun tentang Joy.." Seulgi mulai curiga.
"aku percaya pada Joy." Sehun mengacak acak rambut Joy pelan, "sana ke kamar, istirahat dan jangan keluar dorm lagi tanpa pamit."
Joy membungkukan badannya untuk pamit pada semua lalu berlari kecil ke kamarnya.
"apa kamu tau sesuatu?" giliran Baekhyun yang curiga.
Sehun hanya mengangkat bahunya tidak begitu peduli sambil jalan ke kulkas dan mengambil beer.
"aku rasa dia tau sesuatu oppa.." kompor Seulgi. Tapi tetap tidak di hiraukan Sehun.
🐣🐣🐣🐣
"eoni banguuuun!! Kita harus latihan.." Yeri teriak tepat di telinga Joy yang tubuhnya ditutupi selimut.
"Yak!!!" Joy mendorong Yeri yang menindih badannya sampai jatuh.
"Eoniii sakiiit!!!!" Yeri kembali teriak dan menindih tubuh Joy lagi untuk balas dendam.
"hahaha mian mian.. Berhenti teriak di telingaku"
"MAKANYA BANGUUUN"
"Yak!! Telingaku bisa rusaaaak!!"
"hahaha" Yeri langsung loncat dan lari.
"awas kau Yeri!" Joy melempar bantalnya tapi seseorang yang lain dengan sigap menangkapnya.
YOU ARE READING
SAVE ME !
Fanfiction"entah apa..." jungkook menghentikan kalimatnya ragu "Tapi aku bisa bertahan ketika kamu menjagaku Joyiaa" Jungkook memegang wajah Joy dengan lembut.