"Joy.. Sudah tidur?" Joy membuka selimutnya dan duduk dengan lemas.
Irene masuk ke kamar Joy dengan gelas yang berisi coklat hangat.
"katanya coklat bisa membuat seseorang rileks"
Joy mengambil gelas itu dan meminumnya sedikit, "gomawo eoni.." katanya sambil tersenyum tulus.
Irene mengelus punggung Joy, "apa aku harus minta maaf?" kata Joy ada nada bercanda di suaranya, sehingga membuat Irene sedikit terkekeh.
"sebenarnya, aku yang ingin minta maaf. Kemarin aku terlalu ketakutan saat tau Jungkook memakan sesuatu yang buruk.. Aku tidak tau bagaimana cara melarang mu, bahkan aku sempat berfikir bahwa kamu juga ikut memakan..."
"yak eoniii..." potong Joy membuat Irene terkekeh lagi.
"mianhe.. Sudah ku bilang aku terlalu ketakutan. Semua bayangan buruk di otaku seakan berputar bersamaan."
"yaaa... Maafkan aku juga eoni.."
"untuk?"
Joy diam beberapa saat, "entah lah.. Aku hanya merasa aku harus minta maaf. Meskipun sebenarnya aku merasa aku melakukan hal yang benar.."
"kamu tau kamu salah.." tegas Irene.
Joy memeluk Irene sambil terkekeh, "apa eoni pernah merasa benar saat melakukan hal yang salah?"
Irene melepaskan pelukan dari Joy lalu berfikir sebentar, "mungkin untuk sekarang.. Aku merasa benar memilih untuk berkencan dengan Suho oppa, padahal itu jelas salah kalau ketauan fans nya.." jawab nya sambil terkekeh.
"apa perasaan ku sama seperti itu juga sampai aku merasa benar dengan yang aku lakukan?"
Irene memutar bola matanya, "mana bisa kamu menyamakan perasaan ku dengan perasaan sok pahlawan mu yang membantu anak nakal.." dia berhenti beberapa detik lalu terkesiap "OMO!!"
"WAE EONI?" joy ikut kaget.
"apa kamu menyukai Jungkook?"
"yak eoni!! Mana mungkin.."
Irene menyipitkan matanya, "lalu kenapa kamu membantunya?"
"karena dia mau sembuh. Dan aku bisa menahan sakaunya.."
"lalu kenapa kamu menangis tadi?"
Joy diam.
"karena rahasia Jungkook terbongkar.." jawabnya tidak yakin.
"eyyy bahkan itu bukan rahasia mu tapi kamu yang nangis.. Sementara kamu selalu membocorkan rahasia yeri pada Mark.." kekeh Irene. "jangan coba bohongi aku lagi... Kamu fikir enak dimarahi Suho oppa seperti tadi.."
"ah iya eoni.. Hubungan eoni baik baik saja kan?"
Irene pura pura melotot pada Joy, "jangan alihkan pembicaraan.."
"ahhh mollaaa!! Eoni aku nangis karena eoni tidak bicara padaku seharian... Eoni jahat sekali hari ini.." Joy kembali masuk ke dalam selimutnya.
"baiklah.. Aku akan pura pura percaya padamu.."
"eonii!" teriak Joy.
"haha habiskan coklatmu sebelum tidur."
"aku butuh rokok!!"
"yakk!!!" Irene memukul pantat Joy dengan keras. Tapi akhirnya mereka tertawa bersama.
-------------
Sesampainya di dorm, Suga langsung menuju kulkas dan mengambil beer. Lalu menutup pintu kulkas dengan keras.
Jimin dan V yang sedang menonton tv ikut terlonjak karena kaget.
YOU ARE READING
SAVE ME !
Fanfiction"entah apa..." jungkook menghentikan kalimatnya ragu "Tapi aku bisa bertahan ketika kamu menjagaku Joyiaa" Jungkook memegang wajah Joy dengan lembut.