My Story With My Family

#7

Happy Reading.....

#######

Author POV~

"KUBIL....NABILAH!!" pekik Ghaida dan Sonia membuat semua mata tertuju pada Nabilah yg kini sudah pingsan dipangkuan Sonia

Menyadari Nabilah pingsan, Kai langsung menggendong nya

"Dimana UKS nya?" Tanya Kai panik

"Kai ikut aku" ucap Shania tak kalah panik.

Kemudian Kai membawa Nabilah ke UKS bersama Shania dan Shani

"Yg lain lanjutkan upacaranya" ucap Kinal

"Tapi saya harus melihat keadaan adik saya bu" ucap Gracia khawatir

"Sudah ada yg menangani Nabilah, lanjutkan upacara" ucap Kinal tegas sedangkan Gracia menatapnya kecewa

"Dia adik saya bu dan saya kakaknya,saya harus melihat kondisinya!" Ucap Gracia meninggikan suaranya membuat semua orang terkejut

"SHANIA GRACIA!" bentak bu Stefani yg merupakan guru BK
"Jaga kesopanan mu dan kembali ketempat" imbuh guru itu

Kemudian upacara dilanjutkan dengan hikmat, namun kedua kakak beradik tadi masih tetap gelisah dan terlihat sekali kekhawatiran yg besar dari raut wajah keduanya

Di UKS~

"Michelle, tolong periksa Nabilah"ucap Shani panik

"Nabilah kenapa kak?" Tanya Michelle yg sedang bertugas

"Dia pingsan waktu upacara" kemudian Michelle memeriksa Nabilah

"Dia cuma pingsan mungkin bentar lagi sadar"ucap Michelle menenangkan
"Kak Shanju bisa ikut aku sebentar" imbuhnya

"Iyaa" kemudian mereka berjalan keluar ruangan

Michelle POV~

Hari ini adalah hari senin, seperti biasa akan ada upacara rutin. Bisa kulihat cuaca sangat cerah dan sedikit panas,semoga tidak ada yg sakit hari ini. Ya aku adalah anggota PMR sekolah ini dan kebetulan hari ini adalah jadwalku untuk jaga bersama Yupi dan Rona. Saat aku sedang duduk memeriksa buku laporan, tiba-tiba ada yg membuka pintu UKS dengan tergesa-gesa dan ternyata itu adalah kak Shani,Kak Shanju dan seorang lelaki yg menggendong seorang gadis.

"Michelle, tolong periksa Nabilah"ucap kak Shani panik

"Nabilah kenapa kak?" Tanyaku yg ke Kak Shani

"Dia pingsan waktu upacara" kemudian aku mulai memeriksa Nabilah.

Saat aku memeriksa nya, ada hal yg janggal di tubuh Nabilah. Apakah Nabilah memiliki penyakit dalam? Itulah yg sedang kupikirkan. Bagaimana tidak, saat aku memeriksanya, aku merasa detak jantungnya lemah dan nafasnya tidak teratur. Ada apa dengannya.

"Dia cuma pingsan mungkin bentar lagi sadar"ucapku menenangkan mereka
"Kak Shanju bisa ikut aku sebentar" sepertinya aku harus menanyakan ini pada kak Shanju