My Story With My Family

#24

Tiati banyak typo.... Happy Reading...

##########

"Siapa yg lakuin ini?! " Tanya kinal geram.

"Udh kak sabar dulu ini bukan waktunya marah-marah, mending sekarang kita bawa dek ayu kerumah sakit" Ucap Shania

Kemudian mereka membawa nabilah kerumah sakit, karena ini jam kerja jadi jalanan tidak terlalu macet sehingga tak membutuhkan waktu lama bagi mereka untuk sampai. Sesampainya disana shani langsung memanggil suster dan memindahkan nabilah ke bangsal.

***

"Apa yang Anda lakukan? " Tanya Naomi pada bu cindy.

Yap, sekarang Naomi sedang bersama bu cindy untuk meminta pertanggungjawaban.

"Saya hanya melakukan apa yg harus saya lakukan sebagai guru" Jawab bu cindy

"Apa anda tahu kalau nabilah adalah adik dari pemilik sekolah ini? "

"Saya memang tidak tahu tentang hal tersebut, tapi apa karna dia adalah adik dari pemilik sekolah ini membuat dia terbebas dari segala hukuman? Kalau memang begitu dimana keadilan?! " Ucap bu cindy semakin menaikkan nada nya.

Naomi yang mendengar ucapan bu cindy mulai terpancing, ia merasa tidak Terima adiknya Dijelek-jelek kan karena bahkan nabilah sendiri yang ingin statusnya dirahasiakan

Brakkkk

Naomi menggebrak meja membuat bu cindy terkejut

"Apa maksud anda berbicara seperti  itu?! Apa sebelumnya anda tahu sifat asli nabilah sehingga bisa mengatakan hal tersebut?! Asal anda tahu ibu cindy yang terhormat, Nabilah memang adik dari kami pemilik sekolah ini, tapi hal itu tidak membuat nabilah sombong apalagi seperti yang anda katakan. Kami marah anda menghukumnya karena saat ini Nabilah sedang sakit keras!! " Ucap Naomi meneteskan air matanya
"Dia menderita Kardiomiopati dan tumor otak stadium 3" Sambungnya

Hening

"Itulah sebabnya dia pingsan? Karena terlalu lama dibawah sinar matahari? " Tanya bu cindy
Bu cindy mulai menyesal akan perbuatannya

***

"Gimana kondisi nabilah sekarang? " Tanya sonia

Kini kelas nabilah sedang jam kosong karena kejadian tadi, dan Teman-teman nya sedang duduk bersama di kantin

"Gw gatau dan gw takut dia makin parah" Ucap Kai

"Jangan bilang gitu Kai, kita harus optimis nabilah sembuh. Kalo kita lemes gini trus yg nyemangatin nabilah sypa" Ucap Aldo

"Kalian udah nemu pendonor jantungnya blom? Gw belom nemu nihh, susah sii kalo nyari donor jantung" Ucap Bastian

"Gw lagi usaha nyari lewat Temen-teme yg lain, tapi blom ada respon" Ucap ghaida

"Gw sama kakak gw juga lagi nyari dirumah sakit lain tapi belum nemu juga" Imbuh Kai
***
Didepan UGD sudah ada kinal, Shania, shani dan Gracia yg sedang menunggu dokter keluar. Tak lama seorang suster keluar dengan wajah panik.