Masih Flashback ya, biar cepet selesai urusan sama si Somi terus ketemu Jennie deh.
Tin....tiiinnn....tiiiin....
Braaaaakkkkkk
*anggap aja ini bunyi klakson sama yang tabrakan ya*Karena Lim tidak fokus pada jalanan dan dia pun masih terus menangis akhirnya Lim tidak melihat kalau di depan ada lampu merah, Lim menerobos lampu merah dan akhirnya Lim menabrak mobil dan Lim terpental cukup jauh dengan helm yang terbuka akhirnyaa kepala Lim terbentur trotoar, darah bercucuran dari hidung, telinga dan lim pun memuntahkan darah tidak lama Lim pingsan.
Banyak orang berkumpul melihat kecelakaan itu sambil menunggu ambulan datang, sampai akhirnya ambulan datang dan Lim pun dibawa ke rumah sakit terdekat.
Skip
Keluarga Lim sudah berkumpul di depan ruang UGD, Sehun, Seulgi, Jungkook dan Jisoo sudah datang dan sedang menunggu dokter keluar.
Sampai akhirnya dokter keluar dan membawa kabar tidak menyenangkan, Lim koma karena pendarahan hebat di kepalanya.
.
.
.
.
.
.
.Sore hari Bunda Lim datang, sedangkan Ayahnya tidak datang, ya memang sudah tidak aneh karena memang hubungan Lim dengan sang Ayah tidak terlalu baik.
"Sayang bagaimana keadaan adikmu?" Tanya Yoona pada anak perempuannya Seulgi.
"Bunda.... Hiks... Hikss... Lim bunda Lim." Seulgi tak mampu menjawab karena dia masih menangis.
"Sabar sayang, gimana kondisi Lim saat ini? Di mana Sehun sayang?" Tanya Yoona lagi.
"Kaka sedang mengurus administrasi bun, Ayah mana bun?" Tanya Seulgi yang kini sudah jauh lebih tenang dalam pelukan bundanya.
"Ayah masih sibuk sayang, belum bisa datang ke sini, nanti akan menyusul. Sudah ya kamu jangan menangis lagi, kita do'akan Lim baik-baik saja." Yoona terus mencoba menenangkan Seulgi walaupun tak dipungkiri hati Yoona pun sakit dan dia sangat takut kehilangan anak bungsunya itu.
Saat ini Jungkook, Jin dan Sehun sedang berkumpul mereka sedang membicarakan tentang Lim dan kenapa Lim bisa sampai sekacau ini.
"Kookie apa lu tau tadi Lim pergi kemana?" Tanya Sehun pada Jungkook.
"Gue ga tau ka, soalnya gue chat dia ga bales-bales tadi. Ke lu ada ga Jin?" Jawab Jungkook.
"Sama ke gue juga ga ada, tapi gue curiga ini ada hubungannya sama si Somay, Eh Somi maksud gue." Jin masih dengan kekonyolan yang ga tau situasi itu.
"Nah bener tuh ka kata si Jin, bisa jadi tadi Lim ketemu Somi. Apa kita hubungi Somi aja buat nanyain mereka ketemu atau ga?" Jungkook memberikan ide cemerlang, jarang-jarang otaknya bisa bener kan.
"Coba-coba lu hubungin si Somi Kookie." Sehun meminta Jungkook untuk menghubungi Somi.
Jungkook akhirnya menghubungi Somi dan mereka berbicara panjang lebar, Somi menceritakan apa yang tadi terjadi antara Lim dan Jimin. Jungkook menggeram emosi mendengar penjelasan Somi, dalam hati Jungkook berjanji akan menghajar habis-habisan kakak dari Somi tersebut.
Setelah Jungkook selesai menghubungi Somi dia menceritakan apa yang terjadi antara Lim dan Jimin pada Sehun dan Jin. Sehun dan Jin sangat emosi dan sama seperti Jungkook mereka berjanji akan menghabisi Jimin. *maklum anak muda masih penuh emosi*
Flashback end
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
![](https://img.wattpad.com/cover/185710627-288-k232291.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You
RomanceBagaimana dengan masa depanku? Hidupku kini berubah sangat berubah. Aku tidak seperti dulu lagi yang bisa melakukan apapun sesuka hatiku. Hidupku hancur, kini aku harus hidup dengan keterbatasan, dan aku muak dengan semua ini.