Trouble's Family ✔️

28. Tengil in Action

🌼🌼🌼

Kevin masih memasang wajah dinginnya. Matanya masih menatap datar kearah pria yang saat ini masih duduk di sofa ruang tamunya.

Berbincang hangat dengan Clarissa bahkan kedua anaknya, sesekali mengusap Puncak kepala Charlotte dan juga Callen yang saat itu sangat dengan dibelikan mainan baru sesuai dengan kesukaan mereka, dan yang paling membuat Kevin sebal adalah adanya 2 koper besar yang bertengger disamping badan tamu.

"Mantan kamu tidurnya di sofa aja kalo bisa, jangan dikasih kamar tamu, ntar kotor." kata Kevin saat ia dan Clarissa ada di dapur.

Clarissa menoleh pada Kevin, "hushh nggak boleh gitu sama tamu, kita kan punya 2 kamar tamu, tinggal di bersihkan sebentar Darren bisa tidur disana, ngapain dia disuruh tidur di sofa."

"Biar lah, sekalian biar pegel-pegel badan dia, siapa suruh nginep di rumah orang."

Clarissa terdengar mendengus, "Vin, Darren itu bukan orang lain bagi aku, dia sahabat aku dari kecil, bahkan aku lebih dulu kenal dia daripada kamu." Bela Clarissa pada sahabat sekaligus mantannya tersebut.

"Ooh belain dia gitu, jadi aku masih dibawah dia ceritanya, iya?" Kevin mulai terpancing atas kalimat terakhir Clarissa.

Clarissa mendesah berat sambil menggaruk  kepala pusingnya, "aku nggak pengen kita berantem cuma karna ini vin, kita punya tamu terlebih ada anak-anak, kamu kalo emosi mending bantuin aku ngebersihin kamar Darren, ayo!"

Kevin melepaskan tarikan Clarissa pada pergelangan tangannya, "kalo mau tidur di kamar suruh bersihkan sendiri, ngapain aku juga ikut repot!" rajuk Kevin sambil berjalan dengan wajah ditekuk menuju kamar.

Sementara Clarissa menatap punggung Kevin sambil menggeleng, "tuh kan yang dulu bilang aku baperan, dianya lebih parah padahal."

***