3. Berandal atau Ketos?

555 53 0
                                    

💠💠💠💠

Elysia POV

Pagi ini gue mutusin buat pergi lebih awal, yah setidaknya gue harus keliatan alim disini

Tepat pukul 6:00 a.m. gue udah selesai mandi, bersiap siap dan sarapan.(rajin)

Hari ini gue mau nyoba bersepeda kesekolah, yah pen gitu kek dipilem pilem gadis desa

Sepeda tua punya eang ini gue ayuh pedalnya dengan penuh semangat. Saat keluar dari daerah perumahan eang, gue mulai memasuki jalan besar menuju sekolah

Cukup melelahkan namun memuaskan, gue pun melirik sekilas arloji yang ada ditangan kiri gue

Seutas senyum terbit saat gue melihat waktu masih menunjukkan pukul 06:15, itu tandanya kecepatan ayuhan gue bisalah diancungi jempol. Heheh mantul.

Setelah memarkirkan sepeda milik eang, gue pun mulai melangkahkan kaki kearah lapangan untuk mengikuti arahan pagi

Tapi ada satu hal yang aneh pagi ini, jam sudah menunjukkan pukul 06:15 tapi kenapa murid murid yang lain belum hadir? Hari ini libur? Atau semacamnya?

Namun tepat saat kaki yang gue langkahin kelapangan berhenti, saat itu juga gue lihat arahan pagi telah selesai.

Author POV

"What the?.."gumam Jeta

"Gila, sepagi ini? Ini sekolah atau apaan???"gumam Jeta

Tatapan mata Jeta masih mengarah kelapangan, mulutnya menganga tak percaya dengan apa yang dilihat oleh mata kepalanya

Demi plankton yang suka apes dan demi sempka batman yang gak pernah ketemu sama sempak spiderman, demi neptunus raja lautan yang jarang tampil dibikini bottom dan demi apapun

"Ini masih jam 06:15 woiii"pekik Jeta pada dirinya sendiri

Ia menampar pelan pipinya, menggeleng geleng kepalanya dan berakhir dengan mengucek matanya

Jeta segera menyampirkan tasnya, mencari handphone untuk memastikan matanya tak salah

Dan yup jam di handphonenya sama 06:15 a.m. yang telah berganti ke 06:16 a.m. Jeta menatap takjub dan menulusuri dirinya

"Gue? Telat? Hah sialan"dengus Jeta lalu terkekeh pelan

Kalau di sekolah lamanya jam segini mah Jetalah yang paling awal, bahkan disekolah lama ia menjadi yang terbaik tapi keberuntungan seakan gak memihak ketika hari itu.

Jeta menampilkan smriknya, ia menyimpan kembali handphonenya dan berjalan santai kearah lapangan. Beberapa siswa yang masih berada dilapangan menatapnya penuh minat

"Sang murid baru penuh kesongong-an telah tiba" kira kira begitulah arti tatapan para murid pada Jeta

Smrik yang sedari tadi tercetak tipis dibibir Jeta tak hilang, ia memantapkan langkahnya hingga tiba ditengah lapangan

Jeta sadar hanya dirinyalah yang terlambat, pukul 06:15 dan dirinya terlambat? Wow sungguh keajaiban dunia. Jam segini harusnya semua murid masih bersiap tapi ini apa? Mereka sudah berdiri manis mengikuti arahan pagi dan telah menyelesaikannya?

Jeta hanya mampu berdecak kagum atau mengarah ke decakan kesal "hari pertama jadi trending nomer 1 dan hari kedua? Hah bisa bisa gue jadi artis dadakan, ngalahin si Selena omes eh gomez"gumam Jeta

Tepat saat tiba ditengah lapangan dimana terdapat podium Jeta tersenyum manis pada sang kepsek, menunduk sedikit dan berkata

"Maaf pak saya terlambat"ujar Jeta dengan senyuman yang setia dibibirnya

Para murid melongo dengan tingkah songong si murid pindahan

"Tidak apa apa Elysia Nadine, kamu murid pindahan jadi mungkin perlu beradaptasi. Tapi ingat jangan terlalu lama sebab ayam yang masuk kekandang anjing dan tak bisa beradabtasi dia akan dimangsa"ujar sang kepsek dengan akhiran yang sangat penuh penekanan dan makna

Seketika itu senyuman Jeta menghilang, muka yang awalnya tersenyum kini menjadi datar

Tatapan tajam yang menusuk pun diarahkan pada sang kepsek

"Terkadang kita harus jadi pelayar pak"ujar Jeta serius

Kepsek itu menatap Jeta penuh minat
"Agar dapat menguasai samudera, jadilah ekor, badan lalu kepala. Karena segala sesuatu butuh proses"sambung Jeta dengan tatapan setajam silet

Tak ada senyuman diwajah songong itu, tak ada tatapan rendah ataupun meremehkan. Tentu itu dilakukan bukan tanpa alasan, karena orang dihadapnnya ini baru saja menyamakannya dengan anjing penurut! Itu adalah hal menjijikan kesekian yang Jeta dengar tentang dirinya

Bukannya marah ataupun kesal, kepsek justru memberikan senyuman yang semakin lebar

"Kamu akan menerima hukuman dari ketua osis"jelas kepsek dengan nada lantang

Seketika seluruh murid yang berada di sekitar lapangan, terdiam dan mulai meringis pelan. Suara bisik bisikkan pun terdengar dari satu ke yang lainnya

"J bakalan turun tangan, gawat" itulah sebagian besar isi bisikan yang terdengar oleh telinga Jeta

Dan tepat saat itu juga ingatan Jeta kembali kehari Sebelumnya, Jeta mengingat apa yang digumamkan oleh sang waketos. Apakah semerikan itu?

"Jorell, segera ke lapangan"ujar kepsek pada mic dan tanpa menunggu lama tiba tiba seorang murid dengan tampilan badnya berjalan mendekati Jeta serta sang kepsek

Di belakang cowok itu terdapat seorang cowok lagi, dan seorang cewek.

Jeta mengingat cowok yang berada dibelakang si bad boy

Dia si waketos Denny Pradipta, sedangkan si cewek... Seketika mata Jeta membulat sempurna, cewek itu si ketua kelas Jasmint Anggie

Seketika pandangan meremehkan milik Jeta pun keluar "sekelompok orang lugu yang bertopeng"gumam batin Jeta

"Ada apa pak?"tanya si cowok bad, ketika sampai dihadapan sang kepsek

"Ada murid yang terlambat, tolong diurus"jelas sang kepsek

Cowok itu mengangguk paham, kepsek pun menatap sekilas kearah Jeta dan pergi meninggalkan lapangan. Sekarang aura dilapangan itu menjadi gelap dan dingin

Jeta menatap kearah si cowok bad dengan mengangkat sebelah alisnya, senyuman tipis pun tak dapat disembunyikan

"Perkenalkan saya Jorell Laurel Kenzie, ketua osis SMA Samudera salam kenal Elysia Marjeta Nadine"ucap cowok itu dengan tatapan sedingin samudera

Jeta menatap cowok itu dari atas hingga bawah, lalu tangannya dilipat didepan dada

"Lo? Berandal atau ketos? Gaya lo gak sesuai dengan profesi, ibaratkan petani yang gayanya kayak orang mau fashion show"ujar Jeta dengan nada meremehkan

Semoga suka :')

Silahkan vote dan comentnya ehey :v
Jan lupa saran dan masukan yucai 😁
Bye~

Salam si amatiran

GVJS❤

Dih-, (COMPLETED✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang