'Ting nong.. 'Romy memencet bell rumah tersebut, Romy menoleh kesamping kanannya dimana Drikonya berada,ia tatap lekat wajah kekasihnya itu dan Romy tersenyum begitupun Driko juga tersenyum manis kearah Romy. Deg.. Jemari tangan Romy yang kokoh meremat mesra jemari tangan Driko, dan itu memberikan sensasi tersendiri untuk Driko,, hati Driko terasa hangat dan nyaman. Driko lekat melihat Romy, dan ia melihat bibir Kekasihnya bergerak mengucapkan sebaris kalimat sakti dengan nada berbisik.
"Aku mencintaimu Driko,, sangat mencintaimu"tatapan Romy penuh arti, ia begitu mengagumi kekasih imutnya ini. Driko tersenyum pipinya merona, ada sorot haru pada pancar mata Driko.
"Aku juga kak.. Sangat mencintaimu.. Terima kasih kak. " Balas Driko lembut, Matanya tampak berkaca.
'Ceklek.. 'Terdengar pintu dibuka dari dalam, Driko dan Romy bersamaan menengok kearah pintu.. Perlahan pintu terbuka dan tampak sosok gadis kecil cantik usia 7 tahun, ia berdiri mematung ditengah pintu memandang lekat kearah Romy dan Driko terutama kearah Romy,, seakan shock ekspresi dari gadis kecil itu.
"Hei..cantik" Sapa Romy, gadis kecil yang disapa tampak terpaku,, sedetik kemudian.
"Ayaaah...! " pekik gadis kecil tersebut berhambur kearah Romy, Romy pun spontan setengah berjongkok menyambut gadis kecil tersebut kedalam dekapannya dengan sayang, tidak lama terdengar isak dari gadis kecil yang berada dalam dekapan Romy.
"Hik hik.. Ayah ke..ma..na aja Ara kangen. "Pundak gadis kecil dalam dekapan tampak berguncang.
"Ayah juga sama, kangen banget sama Ara"ucap Romy seraya mengusap punggung Ara sayang,seperti memberikan ketenangan pada gadis kecil Ara yang tengah menangis rindu pada Romy.
Sementara Driko cuma diam mematung, melihat adegan antara Romy dan gadis kecil yang dipanggil 'Ara' itu.
Dan Romy menyadari keterdiaman Driko, mata Romy melirik kearah Driko dan tersenyum seraya melepas perlahan dekapannya."Sayang Ara.. Ada yang mau kenal sama kamu sayang. "Kata Romy lembut sambil membelai surai hitam rambut Ara.
"Hmm.. Sia..pa ayah? " tanya Ara masih ada sedikit isak darinya.dan Romy memegang pelan pundak Ara seraya memutarnya dengan perlahan kearah Driko.
"Itu orangnya yang mau kenal Ara. " tunjuk Romy kearah Driko pandangan dan senyumnya begitu lekat kearah Driko, Driko langsung tersadar tampak mengerjapkan matanya kemudian tersenyum kearah Ara,,Ara pun membalas senyuman Driko dengan manis dan ramah.
Driko memberanikan diri mendekat kearah Romy dan Ara,dan ia pun ikut berjongkok seraya tangannya ia ulurkan dengan memposisikan bersalaman."Hai cantik namanya siapa.. Boleh kenalan? Nama om Endriko. "Ucap Driko sambil tetap mengurai senyum manisnya kepada arah.
"Namaku Ara om Driko imut. "Jawab si kecil Ara sambil ia menyambut uluran tangan Driko bersalaman serta dengan lembut mencium punggung tangan Driko. tangan Driko yang satunya reflek membelai sayang rambut Ara, Romy yang dari tadi mengamati tingkah kedua orang tercintanya itu hanya tersenyum penuh arti hatinya menghangat melihat adegan Driko kekasihnya dan Ara putrinya.
*
*
*
*
*
"Ara sayang siapa yang da.."tiba tiba datang seorang wanita paruh baya,ia tak melanjutkan kalimatnya ketika sampai didepan pintu dan mengetahui siapa gerangan tamu yang datang."Eh kamu sudah nyampe Rom.. Hmm ini pasti nak Driko ya?"ungkap Ibu dari Romy. Romy dan Driko langsung berdiri tegak dari posisi jongkoknya.
Driko berkedip matanya ia tidak nyangka,ibunya Romy tau dirinya."Eh.. Iy.. Iya tante,, saya Driko. "Jawab Driko terbata dan ia masih merasa heran,ekspresi Driko terbaca ibu dari Romy ia pun tersenyum.
"Romy sudah cerita banyak tentang kamu Driko ke ibu."ungkap ibunda Romy.
" eh..hehehe."Driko tersenyum canggung seraya melirik kearah Romy.Romy menanggapi lirikan Driko hanya dengan nyengir sambil garuk kepalanya,selanjutnya Romy menghampiri ibunya meraih tangan beliau dan mencium,Demikian pula Driko spontan melakukan hal yang sama apa yang dilakukan oleh Romy,mencium tangan ibu camer nya ups..!
"Baiklah sebaiknya kita lanjut ngobrolnya didalam..Romy ayo ajak Drikonya masuk".perintah ibu Romy.
"Biar Ara aja eyang yang bawa om Driko masuk. "Celoteh Ara yang dengan spontan mengandeng tangan Driko masuk.
"Eh...!"Driko sedikit terkejut karena tiba tiba Ara menarik tangannya,Driko melirik kearah Romy dan ibu Romy sementara langkah kakinya masuk kedalam rumah mengikuti si kecil Ara.
Romy dan ibunya hanya terkekeh melihat tingkah putri dan cucu mereka pada Driko.
" Hehehe..."seraya mereka mengikuti masuk kedalam rumah tersebut.
*
*
*
*
Sementara diseberang jalan tampak sebuah xenia hitam,dimana didalamnya sepasang mata memandang tidak suka kehangatan yang tercipta didepan matanya itu."Driko..tak akan ku biarkan apa yang ku punya kamu ambil..!"sorot matanya begitu tajam penuh benci.
Hmm..****
******
********
Hah segini dulu ya part kisah ini semoga suka.yuk kesan pesannya ditinggalkan.voment ya.
LOPE YU OLL ❤❤❤
Terima kasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gairah Bujang Imut
General Fictioncerita pertama,, seorang lelaki yg sudah lama menyendiri. yang dimana dia penasaran dengan sebuah hubungan.. iya sayangnya rasa penasarannya bukan pada hubungan dengan lawan jenis.. melainkan dengan sejenis. maka dari rasa penasaran itu dia menjelaj...