Akhirnya setelah bercengkrama dengan ayah dan ibu nya. Driko memutuskan pamit izin untuk berangkat kerja kepada kedua orang tuanya, tentu dengan diantar Romy.
Romy berlari kecil mendahului Driko, menuju mobilnya,, kemudian ia membukakan pintų depan samping pengemudi untuk Driko.. Driko sedikit terkejut.
"Eh.." Driko nyengir kaku, seraya menengok kebelakang melihat kedua orang tuanya..deg,,ternyata mereka masih berada teras memperhatikan dirinya dan Romy.. Driko melambaikan tangannya kekedua orang tuanya tersebut ia pun tersenyum kekedua orang yang sangat disayanginya itu.dan dengan hal sama seperti Driko yang Driko lakukan,, pak Amir dan ibu Winta membalasnya.
Didalam perjalanan menuju lokasi kerja nya Driko didepan sebuah mall yang cukup terkenal di daerah itu.
Setelah beberapa menit, akhirnya Driko dan Romy sampai dilokasi yang dituju, yaitu depan kantor Driko kerja.
Driko membuka selt belt mobil,, ia tersenyum kearah Romy.
"Makasih ya ka sudah di anterin.. "Ucap Driko malu-malu. Romy terkekeh melihat tingkah Driko.
"Driko Driko kamu tuh usia sudah dewasa.. Tapi imutnya ga ilang ilang tidak Ada kata expired ya imut kamu hehehe" kata Romy seraya mengusak rambut Driko gemes.
"Apaan sih kak.. Sudah ah aku masuk dulu kak sebentar lagi briefingnya dimulai.. Sekali lagi makasih yah "ucap Driko kemudian ia meraih tangan kanan Romy dan mencium punggung tangannya,setelahnya Driko segera membuka pintu mobil,,tapi sebelum keluar tiba-tiba tangan Driko ditarik pelan Romy.
"Driko sebentar.. "Sergah Romy pelan.
"Iya Ada apa kak.. "Otomatis Driko membalikkan badannya.
Dan..
"Chuup.. "Romy tiba-tiba mencium kening Driko.
Blush.. Pipi Driko langsung merona, Driko tersenyum selanjutnya dengan cepat ia membuka pintų mobil dan segera turun terburu Driko berlari kecil menuju kantornya.
"Driko..! " seru Romy yang sudah berdiri diluar mobilnya
"I.. Iya" reflek Driko menengok.
"Semangat ya! "Seru Romy lagi. Driko tersenyum menganggukan kepalanya.. Mundur berlahan matanya terus menatap kearah Romy lekat dan tersenyum... Tapi senyum Driko tiba tiba memudar.
Tiba-tiba Ada seorang wanita mendekat kearah Romy.
"Romy.. Hei beneran kamu Romy" seru wanita tersebut terlihat sumringah.
Romy yang disapa tampak terkejut melihat kewanita tersebut dan tersenyum canggung,kemudian matanya melirik kearah Driko yang tampak wajah nya pias dengan ekspresi tak terbaca.
"Romy kamu kemana ąją...aku selalu mencarimu. "Seloroh wanita tersebut seraya tiba-tiba memeluk Romy.
Romy tampak kaget dan berusaha melepaskan pelukan wanita tersebut.sedang matanya melihat terus kearah Driko,, Romy menggeleng gelengkan kepalą ketika melihat wajah Driko yang shock dan Romy pun melihat mata Driko berkaca-kaca.
" Nita!.. lepas..jangan begini kamu.. KU mohon..malu di liat orang" berontak Romy, namun wanita yang ternyata Nita maša lalu Romy.
"Deg... "Romy kembali melihat Driko, Romy menegang wajahnya,, ia melihat Driko yang kini bengong seperti nya Driko mendengar ketika ia menyebut nama wanita itu.
"Ni.. Nita jadi wanita itu.. "Driko tidak sanggup meneruskan, matanya memandang tajam kearah Romy.. Driko menggeleng seakan tidak percaya mereka masih berhubungan,tanpa sadar air bening meleleh keluar dari matanya,,ada rasa nyeri direlung hatinya,sontak Driko segera membalikan badannya dan berlari masuk kedalam kantornya.
Teriakan Romy tak lagi ia hirau hatinya nelangsa.
"Tidak tidak... Driko!!" Romy berteriak memanggil. Tapi percuma tak Driko hiraukan.
"Dan kamu Nita.. Kamu adalah maša lalu dan hubungan kita sudah berakhir!! "Romy tampak geram padą sosok Nita. Selanjutnya ia segera masuk kedalam mobilnya.. Dan menyalakannya pergi meninggalkan Nita, wanita dari maša lalunya yang buat Driko orang yang Romy sayang menjadi salah paham.
Sementara Nita hanya diam terpaku di pinggir jalan,dia mengangkat ujung bibirnya.
"Hm Driko ya,, mantan juniorku.. Romy menyukai Driko,, dan mengabaikan aku.. Hh tak akan aku biarkan itu terjadi. "Sebuah smirk evil ditampakan Nita.
***Nita**
Jeng.. Jeng! Mulai konflik.. Orang maša lalu yang tak diharap datang tak undang.
***voment, kesan pesan jangan lupa. Terima kasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gairah Bujang Imut
General Fictioncerita pertama,, seorang lelaki yg sudah lama menyendiri. yang dimana dia penasaran dengan sebuah hubungan.. iya sayangnya rasa penasarannya bukan pada hubungan dengan lawan jenis.. melainkan dengan sejenis. maka dari rasa penasaran itu dia menjelaj...