Except U

One.Start

Author POV
Benar-benar membosankan.
Keadaan yang lumrah dirasakan sebagian besar siswa yang baru saja selesai menjalankan kewajibannya belajar 12 tahun.Atau bahkan terbesit dibenak Keyla bahwa ia sedang menyandang status pengangguran.kata itu lebih eksak rasanya bila dilihat kondisinya yang benar-benar vakum dan nihil aktivitas.

Ting..ting..ting..

Tanpa henti nada dering notifikasi chat  berdengung ditelinga Keyla.Tidak ada niat sedikitpun untuk membukanya.alih alih membuka nya ia malah membenamkan wajahnya dibalik bantal seempuk croisant kesayangannya.

Jam juga tampaknya tidak lelah berputar sepanjang hari.suara dentuman itu benar-benar mengusik telinganya.Kali ini dia tidak tinggal diam.karena kejengahannya dengan keadaan nyenyat yang sedari tadi tercipta di ruang kesayangannya, ia langkahkan kakinya kasar menuju keluar kamar.

Ia berkelana mengitari rumah.Langkah kakinya terhenti seketika saat melihat adiknya sedang asyik menonton film barat kesayangannya.Ntah sudah berapa kali Keyla mendapati adiknya menonton film yang sama.

Belum lagi obsesinya yang besar terhadap negara Eropa itu benar-benar membuat kamarnya sekarang penuh dengan polaroid artis barat.Johnny Orlando,ivan martinez,dan ntah siapa lagi yang tertempel mengitari hampir seluruh bagian kamarnya.

"Nia? Interupsi Keyla mematahkan khayalan adiknya yang sudah ntah kemana

Keyla masuk perlahan karena tak berniat mengusik adiknya seraya membuka pintu

"Nia!!" Keyla menaikkan oktaf suaranya

Namun hal itu hanya digubris dengan gumaman kecil karena pop corn itu sekarang sudah memenuhi ruang mulutnya.

"Temani kakak ke mall sekarang!!"
Ketus Keyla tanpa ragu

"Barbie lagi??, aaa aku capek kak! Lagi asik filmnya.liat ni kak, uhh ganteng banget sumpah dah!"

Adiknya yang seakan mengerti mau kakaknya yang sedikit aneh mencoba ngeles agar kakaknya mengurungkan niatnya mengajaknya ke mall.

"Ganteng banget pacarku ini ya Tuhan"
Nia melirik dan memicingkan mata berniat pura-pura lupa akan ajakan kakaknya.

keyla berdecak kesal.Tanpa permisi ia pergi meninggalkan adiknya.punggungnya menghilang perlahan.Adiknya melangkahkan kaki dengan teliti dan malah menutup pintunya berharap kakaknya tidak kembali lagi mengusik dunianya.

Keakraban mereka baru saja tercipta akhir-akhir ini.Ya itu karena kejadian saat Keyla masih SMA yang tertangkap basah oleh adiknya telah berpacaran dengan Carjex Yova.Dan di saat itu jugalah Keyla mengetahui bahwa adiknya tak kalah saing dengannya yang juga menjalin hubungan dengan kakak kelasnya, Evan Redino dan tidak tanggung tanggung adalah orang famous di sekolah nya sekaligus Ketos.

Bukan berarti penolakan adiknya tadi pertanda Nia tidak suka dengan kakaknya.Hanya saja ia bosan dengan kakaknya yang kerap kali belanja ke mall hanya untuk membeli satu barang lalu pulang.

Keyla masih saja mematung di depan kamar adiknya.Ntah mengapa tangannya berniat membuka handphone nya yang mungkin sudah dijejali dengan puluhan notifikasi.Matanya seketika membulat.ia sontak berlari tergesa-gesa.Langkah kakinya menggema di seluruh ruangan rumahnya.Dengan sigap ia prepare dan pergi dengan gaya casual nya.tak lupa ia mengaitkan tas mini yang terukir tulisan Barbie yang tulisannya terukir indah berwarna pink.

Langkah kakinya menghentak lantai dengan sigap.Ia berlalu begitu saja meninggalkan adiknya yang tengah asyik dengan dunianya.Andai saja ibunya tahu ia pergi tanpa izin sekaligus pergi meninggalkan adiknya sendiri, ia pasti akan mendapat masalah besar.Beruntung ibunya sedang pergi ke acara arisan dan diperkirakan Keyla hanya mendapat 3 jam waktu tersisa sebelum ibunya kembali ke rumah.