My Twins [Edited]

21. Bully

Jangan lupa vote dan comentnya.

Happy reading!

[ My twins - Park jisung ]

Semenjak kejadian kemarin lusa, gadis itu jadi agak trauma. Dirinya tidak mau jika harus pulang sendiri ke rumahnya, bukan hanya pulang sekolah saja sebenarnya, ke mini market di depan rumahnya saja ia tidak mau pergi sendiri.

Dan semenjak kejadian tersebut, mark dan jisung menjadi lebih melindungi dan menjaga gadis itu. Mereka berdua tidak mau jika kejadian kemarin lusa sampai terulang.

Ngomong-ngomong soal mark, saat kejadian penculikan kemarin-tepatnya pada saat hana akan menembak gadis itu, mark datang di waktu yang tepat. Tembakannya tidak mengenai siapa pun, karena pada saat itu mark dengan cepat mengarahkan tangan hana ke arah tembok.

Dan sampai saat ini, gadis itu masih bingung. Mark tahu dari mana jika dirinya diculik, padahal, jisung maupun teman-temannya tidak ada yang memberitahukannya kepada mark. Dirinya sempat bertanya kemarin, tapi, mark tidak menjawab.

Karena gadis itu malas juga untuk membahas kejadian kemarin lusa, jadinya dirinya tidak memikirkan tentang mark lagi.

---

Hari ini gadis itu pulang agak sore. Dirinya menunggu jisung yang sepertinya ada urusan dengan wali kelasnya.

Dan untungnya, gadis itu tidak sendirian dikelasnya. Dirinya ditemani oleh dua temannya, yaitu lami dan hina. Sebenarnya mereka bukan berniat menemani gadis itu, hanya saja mereka merasa agak iba jika meninggalkan gadis itu sendirian dikelas.

Dan kebetulan, mereka ada tugas kelompok, jadi akhirnya mereka memutuskan untuk mengerjakannya sekarang dikelas, sekaligus menemani gadis itu yang sedang menunggu jisung.

"Kembaran kamu kemana sih, lama banget." ucap hina, lami yang berada di sebelahnya dengan cepat menyenggol lengan hina dan mengisyaratkannya untuk diam.

"Gatau nih, kalian pulang aja deh, mungkin jisung masih lama." ujar gadis itu.

"Yaudah-"

"Eh, gak papa kok. Lagian, ini masih jam 4." ucap lami, ia kemudian menahan tangan hina yang tadinya akan beranjak dan berniat untuk pulang agar duduk kembali.

"Beneran gapapa?" tanya gadis itu, dan lami hanya menganggukkan kepalanya sambil tersenyum.

Line!

Gadis itu segera mengecek handphonenya ketika ada sebuah notifikasi, yang ternyata pesan dari jisung.

Aku udah selesai, nih.
Kamu ke kelas aku aja sini, aku masih beresin buku soalnya.

Gadis itu mengehela nafasnya pelan ketika membaca pesan dari jisung. Sebenarnya dirinya malas jika harus ke kelas jisung, tapi mau bagaimana lagi.

"Eh, jisung udah selesai nih, kalian pulang aja gapapa." ujar gadis itu kepada kedua temannya.