Ketika satu kesalahan menghapus seribu kebaikan kita, jangan mengeluh atau mengumbar-umbar seribu kebaikan itu.
Dia mungkin lupa tetapi Tuhan mengingatnya dan membalas. Andaikan Tuhan juga lupa, tidak mengapa. Anggap saja ada malaikat yang mencatat dan suatu waktu yang baik menceritakan kepada Tuhan lalu membalas dengan sejuta kebaikan yang lain.
Sedang untuk dia yang lupa, kita berikan lagi kebaikan kita yang baru.Lembata, 1805019.
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU dan KATA
PoetryUntuk jejak masa lalu Sejuta kata yang datang dalam benakku, meminta untuk dirangkai menjadi jalinan kalimat indah. Yang tak mampu diucapkan lidah, biarlah ia lahir dengan aksara.