Emosional

1K 94 11
                                    

"kami sangat menikmatinya," katanya sambil terus menatapku dengan tatapan nakal itu.

Aku masih sangat tidak paham apa yang Dia katakan itu. Setelahnya dia mengobrol bersama mamanya sambil melanjutkan makannya.

Third's POV

"tapi hajime, kau tau kalau obat yang kau berikan pada tooru-chan memiliki efek samping?" kata mamanya pada iwaizumi semacam memastikan sesuatu.

"efek samping?" tanyanya yang terlihat sedikit kaget.

"oh? Kau tak tau ya, kukira kau sudah menyadarinya, hajime. Makanya mama memberikan obat itu padamu," balas mama iwaizumi yang juga ikut kaget.

"A-apa efek sampingnya?! " tanya iwaizumi sedikit tergagap.

"dia akan kehila-"

Belum sempat mama iwaizumi menyelesaikan kalimatnya, tiba-tiba oikawa menyela pembicaraan mereka.

"i... -iwa-chan... Sebenernya apa yang telah terjadi sebelumnya?? Apa yang sebenernya kita lakukan semalam " kata oikawa yang sangat terlihat kebingungan dan tak mengerti apa-apa.

Seketika semua orang disitu terdiam. Tiba-tiba mereka berhenti makan dan hanya melihat oikawa dengan tatapan kaget.

"mama... Yang benar saja ini akan terjadi," kata iwaizumi shock dan terus menatap oikawa.

"maafkan mama karena tidak memberitahumu sebelumnya," balas mama iwaizumi tertunduk menyesal.

Suasana di ruangan makan tersebut sangatlah canggung saat itu. Semuanya hanya makan tanpa berbicara sedikit-pun. Tak lama setelah itu mama iwaizumi berusaha berbicara dengan iwaizumi,

"sayang... Apakah kau ingat waktu kecil kau sangat benci minum obat?" katanya canggung.

"ya, aku ingat.... Itu sangat menyiksaku," respon iwaizumi tanpa melihat mamanya.

Mamanya makin merasa bersalah akan situasi ini.

"tapi apa kau sadar jika obat yang kau minum saat itu adalah obat yang sama dengan tooru-chan?"

"Terus apa hubunganya?" Iwaizumi terlihat cukup sedih menerima kenyaaan ini.

Mama iwaizumi menghela nafas panjang,

"haaah~ dasar anak bego! Jelas-jelas kau mengingatnya lhoo!!! Memang benar setelah meminum obat itu kau akan kehilangan ingat beberapa saat sebelum kau meminumnya. Itu dibuat supaya orang yang minum melupakan memori buruknya sebelum memimumnya... Jika kenyataan kau mengingatnya, harusnya tooru-chan juga bisa ingat!!!" kata mamanya jengkel sama respon lambatnya iwaizumi.

Secercah harapan datang kepada iwaizumi. Wajahnya yang sudah tak ada gairah hidup tiba-tiba berubah menjadi lebih baik.

"benarkah?!" kata iwaizumi memastikan kembali.

Mamanya cukup mengangguk dan iwaizumi langsung kegirangan.

"tapi hajime, sepertinya memori tersebut gak bisa dikembalikan secepat itu dan perlu trigger untuk mengembalikan memori itu,"

"tak apa ma... Setidaknya itu sudah membuatku senang," kata iwaizumi berbunga-bunga.

Oikawa masih terus melanjutkan makannya sambil kebingungan akan situasi yang sedang terjadi.

"terus ma," lanjut Iwaizumi,
" bagaimana jika dia mengingat apa yang telah kami lakukan tetapi dia tidak menyukainya??"

"tenanglah, hajime. Whatever will be will be, darling..." kata mamanya sambil membereskan peralatan makan yang sudah selesai itu.

JANJI || Iwaizumi x Oikawa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang