"pulang lebih awal, ada acara keluarga dirumah." kata Hyunjin yang membaca pesan dari ponsel Lena.
"Len hp lo geter Len, mama lo nih nyuruh lo pulang cepet. Woy Lena mana Lena? Lena!"
"bangsat mulut lo!" Seungmin menendang bokong Hyunjin karena kebetulan Hyunjin berdiri membelakangi Seungmin yang sedang membuat tugas.
Hyunjin hanya meringis sambil mengusap bokong seksinya itu.
"kasar banget lo jadi cowo"
Renjun mendengar itu hanya menunjukan wajah chessy nya karena Hyunjin terdengar seperti perempuan yang merengek.
"Lena pergi sama Jaemin, beli minun" celetuk Felix yang fokus bermain game dengan Haechan.
"minuman dateng sayang sayang ku~" tepat saat itu Lena muncul bersamaan dengan Jaemin dibelakangnya yang menenteng kresek putih yang besar. Penuh dengan cemilan cemilan untuk mereka.
"Len mama lo nyuruh pulang cepet, katanya ada acara keluarga" kata Hyunjin yang sudah duduk disamping Seungmin- sibuk belajar dan memakan snack.
"hah?" dahinya mengernyit dan membaca pesan dari mamanya itu. Ia menghela nafas dan membuang ponselnya ke ranjang.
Saat ini, mereka bertujuh sedang berada di base nya yang sebenarnya ini adalah tempat tinggal Renjun dulu, tapi ia sudah pindah dan memilih tempat ini sebagai base mereka.
Ya dan, Lena satu satunya perempuan diantara mereka.
"ngapain dilempar?" tanya Jaemin.
"males. Acara keluarga juga gue diem doang"
"siapa tau penting." giliran Renjun yang menyahut.
"woy anjer yang bener maen!" Felix yang tiba tiba berteriak membuat Lena terperanjat.
"e ini gue udah baek mainnya lo aja yang tolol" balas Haechan.
Jaemin hanya menatap datar kedua temannya itu dan duduk di sofa tunggal, lalu membuka minuman kaleng bersoda.
"masih jam 8, mau balik sekarang?" Lena yang mendengar pertanyaan Jaemin hanya mengangkat kedua bahunya.
"males balik"
"lo ya apa apa males. Ga lupa kalo lo masih cewe? Gabaik pulang malem, sana balik duluan lo. Untung temen temen lo semua ga perkosa lo ya" Seungmin memang, sedikit sensi. Hyunjin yang disebelahnya saja ingin memakan citato nya menjadi jatuh karena Seungmin tiba tiba ngegas.
"yaudah sih santai, gue enakan gini juga" Lena ingin duduk tapi semua sudah dipenuhi oleh tubuh Haechan yang tidur tengkurap bersama Felix. Itu posisi mereka jika sedang bermain game.
Jaemin menarik tangan Lena dan membiarkan Lena duduk dipangkuannya.
Renjun yang memainkan ponselnya, kini merotasikan matanya karena tak sengaja menotis mereka. Pasalnya, Jaemin memang menyukai Lena, mereka semua tau itu.
"gue anter balik, ya?"
"engga deh, nanti aja. Serius deh gue males banget balik. Yang ada mama gue nanti ngeluarin sumpah serapahnya."
Tersenyum mendengar kalimat Lena, kemudian Jaemin tak sengaja mencium rambut Lena. "Len lo belom keramas?"
"hah? Iya ya?" Lena menyentuh rambutnya dan mencium baunya.
"kapan terakhir gue keramas?" tanya Lena pada teman temannya.
"jorok banget bangsat lo keramas sebulan sekali?!!" -Haechan
"si anjing kuping gue!!" -Felix
"cewe model begini disukain" gumam Renjun diam diam.
Jaemin meringis menatap Lena yang masih duduk dipangkuannya. "lo perlu gue di telfon untuk ngingetin biar ga lupa kalo mau keramas, mau?"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BAD GIRL; lover | Lee Jeno[✔️]
Fanfiction[FINISH] Menghadapi gadis nakal seperti Lena, Jeno harus terbiasa. Apalagi untuk bertemu setiap hari.