Mikaela Hyakuya | Wrong Feeling |

2.1K 230 35
                                    

Tenggorokan Mikaela terasa kering dan ia merasa haus. Mikaela harus segera menemui Krul dan meminta darahnya. Akhirnya ia bertemu dengan Krul dan dia memberikan darahnya, lalu Krul pergi untuk melakukan rapat dengan para vampir bangsawan.

Setelah pertemuannya dengan salah satu keluarganya― Yuuichiro. Dengan kejadian yang tak terduga. Yuu menusuk Mikaela dengan pedangnya dan Yuu yang berubah menjadi monster. Amarah Mikaela kepada manusia di sekitar Yuu memuncak, ia tidak ingin satu-satunya keluarga yang ia miliki hilang.

Saat ini Mika sedang berjalan-jalan atau lebih tepatnya berpatroli. Mika melompat tinggi hingga dia tiba di salah satu puing gedung dan mata biru sapphirenya menerawang keadaan.

Sejauh ini aman saja, dia bersyukur tidak bersama Ferid atau vampir lainnya untuk ini, Mika selalu kesal dengan sifat Ferid yang licik itu dan Mika ingin sendiri untuk saat ini.

Mika duduk di sisi gedung rapuh itu dan ia menutup matanya, membiarkan angin siang meniup rambut kuningnya. Ingatan saat ia masih bersama keluarganya membuat Mika merasa menyesal. Seharusnya ia tidak mengajak mereka kabur, maka semuanya tak akan terjadi seperti ini.

Mika bergerak dari duduknya dan melayangkan pedangnya untuk menepis serangan yang tiba-tiba muncul dari belakang. Mika mendarat di bawah dan ia melihat satu manusia yang memegang busur dengan anak panah yang siap dia luncurkan.

Anak panah itu kembali menyerangnya, kali ini mengikuti kemana arah Mika pergi, akhirnya Mika menyuruh pedangnya untuk menghisap darahnya dan menepis kembali serangan anak panah itu.

"Bukan vampir sungguhan."

Mika melihat manusia itu― gadis berambut (hair color) dan ia bisa melihat mata (eye color)nya yang berkilau dibawah sinar matahari. Dia hanya datang sendiri. Berani sekali gadis ini.

Mika tidak banyak bicara dan ia melayangkan serangan pertamanya lalu gadis itu menghindar dari serangannya dengan melompat menjauh. Namun, dia kalah cepat dan sekarang Mika sudah ada dibelakang gadis itu dan mendekatkan pedangnya ke leher gadis itu.

"Jangan meremehkanku, manusia kotor."

Gadis itu memukul perut Mika dengan ujung busurnya dan Mika menghindar. Sekarang jarak ia dengan gadis itu hanya tinggal beberapa langkah.

"Seharusnya kau tidak di sini, sebelum para prajurit itu datang membunuhmu," ucap gadis itu dan ia menghilangkan busur yang ia pegang dari tangannya.

Mika menautkan alis bingung dengan perkataan gadis itu. Tadi dia menyerangnya kenapa sekarang malah menyuruhnya pergi?

"Apa pedulimu?" tanya Mika dan ia menyimpan kembali pedangnya.

"Kau ingin melihat Yuu 'kan? Jangan sampai kau mati duluan sebelum menyelamatkannya," jawab gadis itu tanpa melihat ke arah Mika.

"Kau tahu soal Yuu?" Mika mendekati gadis itu.

Gadis itu memberikan senyuman kecil pada Mika. "Aku tahu karena aku dan Yuu berteman, dan aku tahu soal kejadian dimana Yuu yang berubah seperti monster."

Mika masih bingung, kenapa gadis ini malah memberitahunya? Bukannya dia manusia, musuh para vampir.

"Lalu apa maumu?"

Sebelum gadis itu menjawab terlihat beberapa prajurit yang sudah sampai dan mereka siap menyerang Mika. Mika bisa melihat wajah terkejut dari gadis itu, kenapa mereka cepat sekali datangnya.

Tanpa basa-basi, Mika menggendong gadis itu bridal style dan membawanya menjauh. Ia butuh informasi dari gadis ini soal Yuu.

"Kenapa kau mengangkatku?! Turunkan aku!" teriak gadis itu dengan wajah memerah.

𝐎𝐰𝐚𝐫𝐢 𝐧𝐨 𝐒𝐞𝐫𝐚𝐩𝐡 𝐈𝐦𝐚𝐠𝐢𝐧𝐞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang