RAJA

Part 13: Gadis Taekwondo

Gadis taekwondo, julukan yang sangat cocok untuk Ririn. Taekwondo merupakan olahraga favorit bagi Ririn. Selain melatih kemampuan menendang, taekwondo juga melatih kemampuan berpikir.

Ririn adalah ketua ekstrakurikuler taekwondo. Dia sering memenangkan berbagai lomba taekwondo, baik nasional maupun internasional. Catatan terbaik Ririn adalah mengalahkan musuh tersulitnya, Korea. Dimana olahraga itu berasal. Ririn akan menjadi sangat kejam kalau di pertandingan lomba. Ririn tidak segan-segan menjatuhkan lawannya. Meskipun begitu, Ririn masih menjunjung tinggi sportivitas.

Dia tegas kalau melatih taekwondo di JIS. Karena itulah, anak taekwondo semua takut padanya. Tapi, kalau sudah istirahat latihan, Ririn akan menjadi pribadi yang menyenangkan.

Sebagai ketua, pasti ada wakilnya. Wakil ekstra taekwondo adalah Seno, anak kelas 11 IPS 3. Banyak yang bilang kalau mereka itu cocok banget. Selain karena dekat, Ririn dan Seno memiliki wajah yang mirip. Kata orang, kalau memiliki wajah yang mirip itu berarti jodoh?

Seperti saat ini, setelah latihan Ririn dan Seno ngobrol berdua.

"Rin, kenapa sih semua orang takut sama kamu?"

"Haha, mereka aja yang berlebihan."

"Padahal mah, kamu nggak galak. Lucu malah,"

"Apaan sih. Aku cuma nggak mau digangguin."

Aku? Kamu? Manis banget.

"Kenapa sama aku nggak?"

"Sama Tata, Raka, Mamat juga kok."

"Iya, kenapa? Kamu nggak ngerasa aku gangguin ya?"

"Kan kamu nggak ganggu."

"Kalo aku gangguin, mau?"

"Gangguin apa?"

"Ganggu waktu kamu misalnya."

"Ha?"

"Iya, ganggu waktu kamu untuk kuajak kencan." Seno tersenyum menggoda.

"Apaan, sih!" Ririn mukul lengan Seno.

Setelah itu, Ririn tersipu.

"Cieeee... malu ya?"

"Nggak!"

"Iya nih, buktinya pipi kamu merah."

"Sejak kapan kamu jadi ngeselin?!"

"Sejak aku kenal kamu, eaaa..."

"Apaan sih! Gue mau ke kelas, bye!"

Ririn balik badan menuju ke kelas. Ya, dia menutupi salah tingkahnya.

"Ati-ati! Senyum kamu tumpah!"

Ririn semakin mempercepat langkahnya.

"HAHAHAHAHA!" Seno tertawa puas karena telah berhasil mengerjai Ririn.

○○○

Ririn sekarang ada di kelasnya.

"Rin, lo kepedesan ya? Kok pipi lo merah?"

Mamat sialan!

"Iya, tadi gue ke kantin. Terus makan cilok lima piring!"

"Kantin? Bukannya tadi lo latihan ya?" kali ini Raka. Sahabatnya anjir sekali.

"Gu-gue tadi habis latihan terus ke kantin. Iya itu!"

"Kok gagap? Gue tau lo lagi salting, hahaha." Tumben Tata peka.

"Salting? Nggak lah!"

"Iya tuh! Salting. Habis di godain siapa nih?" tanya Raka memainkan alisnya menggoda.

"Kok sama gue nggak salting?"

"Jijik kalo Mamat!"

"Eh, serius gue. Lo tadi habis ngapain? Hayo ngaku!" Mamat semakin penasaran.

"Gue nggak ngapa-ngapain, kok!"

"Ngeles aja! Buktinya pipi lo kaya kepiting rebus."

"Kepiting rebus? Wah, jadi pengen!"

"Bodo amat, Ta!" Raka dan Mamat jadi jengkel.

"Rin, kita serius. Lo tadi darimana? Habis ngapain? Sama siapa?"

"Mas Aka tercinta, tadi gue latihan terus ke kantin, makan cilok lima piring, sendirian, puas lo!"

"Gue nggak percaya."

"Gue juga."

"Ngikutan, gue juga!"

"Tau ah, kalian nyebelin!"

Ririn pergi ke bangkunya sambil menghentakkan kaki kesal.

"Seno, lo emang sialan!"

○○○

Percayalah, aku nulis part ini senyum-senyum sendiri ^__^

Suho EXO as Seno

Dalam rangka apa nih gue update malem-malem😂
Happy 4k viewers gaes!!
Makasih yaw😘

Vote dan komen buat support author :*
Nanti biar semangat publish🤗

Thank you.