mulmednya bikin kangen huhu
red strings
Mereka pernah bersama.
Menjalin cerita dengan sangat indah sampai tiga bulan yang lalu..
Midam merasa hampa.
Merasa tak lagi sama.
Merasa tak lagi bahagia.
"Woong, maaf.."
Woong tersenyum kecil. Dalam hatinya sangat perih. Menjalin hubungan selama dua tahun lalu mengakhirinya karena lelah bukanlah hal yang biasa terjadi.
Bagi Woong dunianya adalah Midam. Tempatnya berbagi segala keluh kesah, tempatnya bahagia. Tapi akhir-akhir ini Midam tak merasa sama.
Midam bilang,
"Aku lelah,"
Midam bilang,
"kau sangat baik,"
Midam bilang,
"tapi aku jahat,"
Pikiran Woong berada di mana-mana setelah mendengar ucapan Midam.
Jahat?
"Jahat? Maksudmu?" Woong menyuarakan isi hatinya.
"Aku.. Aku tidak bisa, Woong. Kau sangat baik. Aku terkadang sangat tersiksa dengan kebaikanmu. Aku tidak bisa membalas semua kebaikanmu. Aku.. Aku.."
Woong meraih tangan Midam. Menggenggamnya dengan erat.
"Kau tidak perlu membalas apapun, Dam. Tidak perlu--"
"Makanya aku tidak bisa!"
Woong tersentak kaget. Bulir air mata jatuh di pipi orang yang paling ia cintai.
Midam menangis. Terisak kuat.
"kau selalu mengatakan itu. Tapi, aku tidak bisa Woong. Aku terbebani dengan itu semua. Aku lelah. Aku tidak bisa menerima semua ini lagi,"
"kau baik, sangat baik. Dan aku merasa aku adalah orang jahat yang tidak bisa berbuat apa-apa dengan kebaikanmu. Kau selalu bilang tidak masalah, tapi itu masalah untukku,"
Woong terdiam.
Apakah mereka akan berakhir begitu saja?
"Maafkan aku," ujar Midam lalu pergi meninggalkan Woong di kafe tempat mereka bertemu.
Meninggalkan Woong yang menyandarkan punggungnya lesu, juga air mata yang perlahan jatuh.
.
.
."Woong..."
Mereka bertemu lagi setelah tiga bulan Midam menghindari sosok tampan di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] red strings ; silverboys
Fanfictionbenang merah akan terus mengikutimu. kau percaya takdir? dk1317's present red strings Starring: silverboys ⚠BL. BxB. Typos. Baku. Start: 11-06-2019 End: 08-06-2020