(CBS#3) REVANO [On Going]

23 new school

Amanda di buat melongo dengan kening mengerjit.pasalnya saat ini fauzan dan dirinya tengah berdiri gedung sekolah yang sangat besar.sepertinya sekolah ini sangat elit.

Kenapa fauzan mengantarnya ke sini?ini kan bukan sekolahnya.

Ia beralih menatap fauzan yang saat ini masih meneliti gedung di depan sana"kenapa kita kesini?10 menit lagi ale masuk ujang"amanda ketar ketir sendiri.dia tidak ingin terlambat dan sepupu laknatnya ini malah mengantarkannya ke tempat yang salah.

Alamat palsu

Fauzan menatap amanda sambil menyunggingkan senyum tipis"papa bilang beberapa hari yang lalu ada yang cari masalah sama loe kan?"

Amanda menyatukan alusnya lalu mulai mengingat ingat siapa orang yang mencari masalah dengannya beberapa hati lalu.tidak ada

Karena hanya revan yang teris berada di sampingnya,cowok satu itu sudah seperti pengawalnya saja.kemana mana harus bersama revan.untung tu cowok aneh gak ngekor sampe toilet

"Gak kok.seingat ale gak ada orang yang cari masalah sama ale"

Fauzan bedecak kesal.ia sudah hafal tabiat sepupu lemotnya ini.amanda itu gadis pelupa jadi pastinya amanda melupakan orang yang melabrakmya beberapa hari yang lalu

"Loe pasti lupa.dasar pikun! anak ayam noh pelihara.biar bisa di jual!"

Amanda mengerucutkan bibirnya.ingin sekali memaki fauzan namun ia ingat umur fauzan lebih tua satu tahun darinya jadi dia harus menghormati pria menyebalkan ini

"Ale gak lupa ya! emang gak ada kok yang labrak.informan ujang aja yang abal abal.kasih info gak akurat!"

Fauzan mendengus.ia tidak mungkin mendapat informasi asal asalan sementara sahabatnya yang satu sekolah dengan amanda yang mengatakan bahwa salah satu primadona di sana melabrak sepupu kesayangannya ini

"Loe pasti lupa! Perlu gue tanya revan?"

Amanda mendengus.ia sedang tidak mau berte!u dengan pria aneh itu.dia bilang amanda pacaranya tapi semenjak ketemu dengan  avril yang ternyata mama nya revan,cowok itu seperti menghindarinya.lebih tepatnya menjauhinya karena amanda tidak pernah mendekati cowok itu

Amanda memang curiga.revan memang cowok teraneh yang ia kenal.untung saja amanda tidak percaya dengan kata kata manis nya

Dasar lelaki kardus

Amanda sedikit banyaknya bernapas lega karena revan tak lagi membanjiri notifikasi di ponselnya.biasanya cowok itu terus saja menumpuk sampah chat hingga matanya terasa oleng karena lelah membaca kalimat alay ala revan

"Gak perlu.yang perlu ujang lakuin sekarang itu antar ale ke cendrawasih.ini tuh  udah hampir bel ujang!"

Fauzan terkekeh mendengar racauan kesal amanda.mengusisli amanda sangat mengasyikkan

"Loe gak perlu lagi ke cendrawasih karena mulai sekarang loe sekolah di sini!"tegasnya.di sini ada beberapa sahabatnya yang bisa ia percayakan menjaga amanda jadi ia bisa merasa sedikit lega jika sepupu jahilnya itu tidak berada dalam jangkauannya

Terlebih amanda itu gadia yang hyper aktif.bahkan saat di bemtak ia akan langsung menerkan.begitulah sifat amanda jika di dekat orang lain.namun saat bersamanua gadis itu akan berubah menjadi kucing nakal nan manis.bahkan akan snagat manja jika ia tidak menuruti keinginnan nya

Amanda membulatkan matanya"masa iya baru 3 bulan sekolah udah keluar aja.ujang becanda ihhh.gak lucu tauu!"rajuknya.amanda bersidekap dada sambil menggeleng kepala tak percaya

Fauzan menaikkan satu alisnya lalu terkekeh geli.amanda itu sangat menggemaskan.unyung saja ia ingat amanda tidak suka di cubit pipinya jadi ia menahan tangannya yang sudah sangat gatal untuk menarik kedua pipi gadis itu

"Gue gak becanda ale.gak mau tau.mulia hari ini loe seolah di sini! di SMA PUTRA BANGSA!"

Amanda terkekeh mendengar nama sekolah batunya membuat fauzan menatapnya dengan kening mengerjit"ya kali ale sekolah di sini.ujang jangan ngaur.ini masih pagi!"

Fauzan menatapnya serius"siapa yang bercanda.gue serius amanda!"geramnya.ia sangat kesal melihat amanda yang tidak menganggap serius ucapannya

Amanda melototkan matanya pada fauzan"ujang berubah jadi bego ya!?masa ale di suruh sekolah di tempat cowok.SEKOLAH INI KAN KHUSUS BUAT MURID COWOK UJANGG!"kesalnya

Ya iyalah.mana mau dia sekolah yang penghuninya cowok semua.ralat.mungkin akan ada satu cewek dan itu dia sendiri.masa amanda doang ceweknya.gila apa yak!

Fauzan mengerjitkan dahi lalu keoalanya mengingat nama SMA PUTRA BANGSA.pantas saja amanda berteriak heboh.ia terkekeh sendiri.amanda ternyata gadis yang masih sangat polos.bahkan hanya karena sebuah nama bisa menipunya

"Ujang kenapa lagi ketawa sendiri?"amanda bergidik lalu memberi jarak yang lebih jauh.ia takut jika tiba tiba saja sepupunya mendadak stress

"Ale sayang. SMA putra bangsa bukan berarti semua siswanya cowok .itu cuma sekedar nama"jelasnya lembut.ia tidak ingin amanda semakin berpikir bahwa dia gila

Amanda mengedipkan matanya polos"emang iya ya?"ragu nya

Fauzan menghela napas.membuat gadis ini percaya sepertinya harus mempunya bukti.matanya yerfokus pada siswi yang baru saja turun dari mobil berjalan ke arah mereka.ia mencegat siswi itu

"Loe sekolah di si ni kan?"

Siswi itu mengangguk.membuat fauzan bernapas lega.ia beralih menatap amanda"ni ada murid cewek nya!'"fauzan kembali pada siswi"loe bisa kan bawa ni bocah masuk?dia kayaknya masih gak percaya kalo loe cewek beneran" tukasnya

Amanda melototkan matanya tak terima.enak saja!dia kan cuma berspekulasi.semua orang ber hak menyuarakan pendapat.jadi,kenapa sepupunya ini malah menyudutkannya sih!?

"Ujang--"

"Gimana?"potong fauzan tanpa meilhat wajah amanda yang sudah di tekuk

Siswi itu terpanah melihat wajah tampan fauzan.telinganya seakan hanya mendengar suara fauzan yang terdengar indah di telinganya.wajahnya berbinar saat fauzan menatapnya

Melihat siswi itu bergeming fauzan menghela napas.ini sudah sering terjadi.dan kali ini terjadi juga di sekolah baru amanda.ia menjentik kan jarinya di depan wajah siswi itu hingga siswi itu tersentak lalu mengedipkan matanya berulamg kali lalu tersenyum pada fauzan

Amanda cekikikan melihat respon siswi itu.terlihat sangat lucu.entah bagaimana semua mata kaum hawa yang mengatakan bahwa sepupu resek nya itu berwajah tampan.padahal matanya yang cantik ini melihat wajah fauzan biasa biasa saja.ia bahkan sering menatap wajah sepupunya itu untuk beberapa saat namun hasilnya tetap sama

Sepertinya mata nya saja yang masih sehat di sini!

"Bisa bawa amanda masuk bareng loe?"ulangnya

Siswi itu mengangguk"thanks"balas fauzan lalu berbalik menatap amanda"loe bareng dia!"tunjuknya pada siswi itu

Amanda yang sudah meredakan tawanya mengangguk.ia melupakan pemberontakannya yang tidak mau pindah sekolah

Fauzan merasa senang amanda tidak lagi menolak.ia yakin bahwa pikun sepupunya itu lagi kumat jadi melupakan segalanya.ia bersyukur akhirnya pikun amanda berguna juga

Fauzan mengelus kepala amnda sayang lalu tersenyum"gue pergi dulu.ingat belajar yang bener.jangan ikutin orang bolos"

Amanda mengacungkan jempolnya"oke!"ia mengedipkan sebelah matanya membuat fauzan terkekeh.siswi di sebelahnya melongo melihat kedekatan dua berbeda gender itu.ia tidak pernah mendapat perlakuan lembut seperti itu dari cowok.

Sangat iri

Amanda itu kalau sudah di lembuti akan selalu mengingat ucapan orang.itu sebabnya semua yang di larang fauzan selalu ia turuti.ia tidak akan mau membangkang sepupunya itu karena ia tahu bahwa fauzan akan selalu memberikan yang terbaik untuknya

Sementara di SMA CENDRAWASIH revan masih menunggu kedatangan gadisnya.entahlah…ia tiba tiba sangat risau tidak melihat amanda di sebelahnya.kemana gadisnya pergi? Apa ale nya marah karena ia menjaga jarak dengannya?

Arrrrggghhh kemana kamu ale!?