(CBS#3) REVANO [On Going]

29

Salam hangat

Selamat membaca

"Uncle ben nanti jemputnya jangan telat ya"pintanya dengan suara imut

Hari ini benyamin tidak masuk kantor.katanya ambil cuti buat quality time family jadi dia yang mengantar amanda ke sekolah karena waktu juga sudah mepet karena fauzan dan dirinya sama sama telat bangun.pagi pagi rumah benyamin sudah heboh dengan suara gaduh  rebutan kamar mandi yang di lakukan oleh amanda dan fauzan.

Tak sampai di situ,istri benyamin juga di buat ekstra sabar saat amanda dan fauzan selalu memanghil wanita paruh baya itu untuk membantu mereka menyiapkan keperluan sekolah

Benyamin mengangguk sambil tersenyum hangat"iya.uncle janji tidak akan terlambat"

Amanda mendengus"halah…palingan uncle nanti sampe rumah langsung molor trus lupa sama amanda ponakan nya yang cantik mebahana ini"

Benyamin tergelak lalu mengusap kepala amanda

"Kalau gitu pas pulang sekolah telfon uncle biar tidak lupa.bagaimana?"

"Aaaassyiap!"semangatnya lalu turun dari mobil"ale masuk dulu uncle.dadaaahhh!" serunya.amanda melambaikan tangannya

benyamin mengangguk sambil terkekeh kecil.ia balas melambai pada amanda yang sudah berlari menjauh karena bell masuk sudah berbunyi

Waktu berlalu begitu cepat.ale kecil tumbuh terlalu cepat

Benyamin menyalakan mesin mobilnya dan meninggalakan pekarangan sekolah

"MANDA!"

Amanda menoleh dan menatap jenita dan nadia yang baru saja turun dari mobil mereka dan sekarang menghampirinya

Jenita menatap wajah amanda lekat.ia mengerjit kemudian terkekeh saat melihat mata panda nan sayu amanda

Semalam mereka mengganggu tidur amanda karena teringat pr yang belum mereka kerjakan.mengingat amanda tidak akan pernah meloloskan tugas sekolah mereka segera menghubungi amanda dengan gencar agar gadia itu mengerjakan tugasnya

"Loe ngerjain tugas sampe jam berapa sih?mata loe sampe hitam gitu"

"3 subuh"

Jenita dan nadia tergelak mendengar penuturan amanda.padahal semalam itu mereka hanya bercanda.bahkan setelah memberi tahu tugas sekenanya pada amanda mereka langsung menutup telfon.tidak di sangka gadis itu malah menyelesaikan tugasnya hingga subuh

"Gilak loe!"

"Loe tau gue gimana"

"Anak beasiswa mah beda.pinter dia mah!"timpal nadia

Amanda mendengus"ya mau gimana,tugasnya harus di kumpul hari ini"

Jenita menaikkan satu alisnya"kayaknya gak deh man,soalnya hari ini semua guru ngadain rapat di jam pertama.gak tau sampai kapan"

Amanda melongo kemudian mendengus kasar"emang gila tu botak licin,napa gak kasih info sih! tau gini gue gak perlu  begadang.emang ASU tu perut buncit!dasar ikan buntal!"maki amanda

Nadia dan jenita melongo kemudian tertawa mendengar makian yang di berikan amanda pada guru BAHASA mereka.julukan itu memang tepat pada kenyataannya.namun entah mengapa saat amanda yang mengatakannya malah terdengar sangat lucu