[1] The Cursed Butterfly | Loona, Produce X 101 | HIATUS

Pt.1 : A Strange Teacher

"Hoaaaahmm" Heejin membuka matanya dengan berat setelah lama tertidur di kereta.

Dia sedang menuju ke BBC International Highschool, sekolah ternama yang dikabarkan sangat bagus oleh salah seorang teman Ibunya Heejin.

Heejin sendiri sebenarnya sangat tidak ingin jika dirinya masuk ke sekolah berasrama.

"jelek, pasti nanti repot" kata heejin sambil cemberut setiap kali ada yang menyarankan dia untuk masuk ke sekolah berasrama.

Ibu Heejin sendiri sudah muak dengan tingkah manja anak perempuan satu-satunya itu.

"Jeon Heejin!, Sudah berapa kali ibu bilang kamu harus menghilangkan sikap manja mu itu".

Setiap kali ibunya berbicara seperti itu, Heejin langsung merengut lalu mengunci diri dikamar seharian.

"Siap-siap!!"

Terdengar suara petugas kereta api berteriak, yang tandanya kereta api sudah mau sampai ke tujuan.

Heejin segera merapikan barang-barang bawaannya yang kebanyakan adalah alat-alat 'make-up' dan baju-baju mewah.

Setelah memakai 'lipstick' warna pink, Heejin segera turun dari kereta.

"Apakah anda Jeon Heejin?" Tanya seorang laki-laki kepada Heejin yang ternyata salah satu guru BBC International Highschool.

Heejin menganguk mengiyakan. Heejin kemudian berangkat menuju ke BBC International Highschool bersama guru laki-laki tersebut mengendarai mobil.

"Perkenalkan nama saya Mr.Jihoon, guru biologi" kata guru laki-laki tersebut sambil tersenyum senang kepada Heejin.

Sesampainya di sekolah, Heejin kemudian berjalan ke lobby melewati taman sekolah.

Saat melewati taman sekolah, tiba-tiba saja perasaan Heejin menjadi tidak enak, seperti ada yang mengintai dia dari belakang.

'Seeeet'

Heejin menengok kebelakang.

"Ada apa nak?"

Dia melihat guru biologi itu sedang berdiri di dekat gerbang dengan muka keheran-heranan.

Mr. Jihoon kemudian mengulangi pertanyaan yang sama "ada apa nak?".

Heejin hanya menggelengkan kepala lalu berlari menuju lobby. Heejin curiga kepada guru biologi tersebut karena tadi mengamat-amati dia.

"aku nggak mau dekat-dekat guru itu lagi" batin Heejin dalam hati.

"Permisi, saya Jeon Heejin, murid baru disini" itu adalah kata pertama Heejin saat memasuki lobby dan menemui guru yang terlihat galak di meja administrasi.

Guru tersebut kemudian meminta berkas-berkas yang diperlukan kepada Heejin.

"Kamarmu di lantai 2, kamar nomor 201, sepertinya tadi ada teman sekamarmu yang sudah datang" kata guru tersebut.

Setelah menyelesaikan keperluan administrasi yang memusingkan tersebut, Heejin kemudian menyeret kopernya menuju asrama sendirian.

"Tap"

Heejin tersentak kaget, ada tangan yang menyentuh pundaknya.

Saat dia berbalik kebelakang, dia mendapati Mr.Jihoon "mau kemana nak?" Tanyanya.

Setelah sudah pulih dari kesadarannya, Heejin menjawab pertanyaan yang sangat tidak disangka-sangkanya tersebut,

"asrama Mr" kata Heejin dengan bibir yang dipaksanya untuk tersenyum.