(16) WWM ~ Mr.L

202 30 12
                                    

Orang itu semakin mendekat ke arah Sejeong dan begitu jarak mereka hanya tinggal sejengkal saja orang itu membuka tudung jaket nya seraya tersenyum smirk, dan wajah orang itu membuat Sejeong terbelalak kaget.

"Hallo Kim Sejeong!" sapa orang itu.

"KAU?!"

~~~~

"Oppa kau kenapa?" tanya Yoojung begitu melihat kakak nya pulang ke rumah dengan dandanan kacau dan wajah yang suram. Lelaki itu tidak menjawab pertanyaan adik nya, dia justru mengabaikan nya dan terus berjalan menuju kamar tidur nya.

Yoojung teringat akan sesuatu. Postingan yang di upload oleh kekasih kakaknya. "Jadi postingan eonnie itu benar? Kau putus dengan nya oppa?" tanya gadis itu.

"Kenapa? Bukan kah kau masih mencintai nya? Bukan kah eonnie juga masih sangat mencintai mu?" tanya Yoojung yang seolah tidak bisa menerima keputusan kakak nya.

Mendengar perkataan adik nya barusan lelaki itu kembali menghembuskan nafas berat nya. "Aku banyak membohongi dirinya, dan dia tidak ingin lagi ku bohongi. Kau bahkan tau hal besar yang sampai sekarang aku sembunyikan darinya," ucap Taehyung datar.

"Apa hal besar yang kau maksud itu tentang trauma mu oppa? Tentang apa yang terjadi 4 tahun silam?" tanya Yoojung yang secara tidak sengaja membuka luka lama itu kembali.

Yoojung menatap sendu sang kakak yang terdiam. Dia tahu hati sang kakak masih menyimpan dalam dalam luka itu dan jujur dia tidak menyukai hal itu. Dia tak ingin kakak nya terluka jauh lebih dalam lagi, "apa sampai sekarang kau masih menyalahkan dirimu sendiri atas hal itu oppa? Apa kau masih merasa bersalah pada orang itu dan seluruh keluarga nya yang bahkan tidak kau ketahui siapa? Apa kau masih menganggap kau penyebab dari kematian nya? Dan apa kau tidak pernah menceritakan hal ini pada Sejeong eonnie oppa?"

Rentetan pertanyaan adik nya itu tak mendapat jawaban dari Taehyung, lelaki itu hanya terdiam membisu. Meski tak mendapat jawaban Yoojung tau, bahwa jawaban dari semua pertanyaan nya adalah 'ya' dan itu semakin membuat kesal gadis itu.

"Kenapa oppa? Apa kau beranggapan jika Sejeong eonnie tau kejadian itu dia akan menjauhi mu? Apa sekarang kau beranggapan kalau kau tidak pantas dicintai oleh Sejeong eonnie, iya?" lagi dan lagi pertanyaan itu tak mendapat jawaban dari sang kakak.

Yoojung berdecak kesal, dia tidak suka kakak nya yang seperti ini. Dia tidak suka kakak nya menyalahkan dirinya sendiri atas apa yang sama sekali bukan kesalahan nya. Dia tidak suka kakak nya yang selalu berpikiran sependek ini, "Sejeong eonnie itu kekasih mu, dia sangat mencintai mu, dia sering membagi kisah nya dengan mu. Bahkan tentang kematian seseorang yang sangat dia cintai dulu. Kenapa kau sangat egois oppa? Kenapa kau tidak mau membagi beban mu padanya? Dan berhentilah menyalahkan dirimu sendiri!!" bentak sang adik lalu pergi dari hadapan sang kakak.

Taehyung menatap nanar gelang pemberian dari mantan kekasihnya yang dulu pernah dia rusak. "Kau benar Yoojung aku memang pecundang!!" gumam nya.

Ting!! Sebuah pesan masuk ke dalam hp milik pria itu.

L
DATANGLAH JIKA KAU INGIN DIA SELAMAT!!

L DATANGLAH JIKA KAU INGIN DIA SELAMAT!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
When We Meet [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang