When We Meet [END]

(02) WWM ~ Tentang Dia

Trailer When We Meet

Selamat menonton, maaf kalo masih ada  kekurangan✌
Selamat membaca dan selamat malming 😊

--------------------

Pagi ini Rowoon menjemput Sejeong sesuai dengan janji nya kemarin. Sejeong pun siap lebih pagi hari ini, lalu diapun menghampiri Rowoon yang sudah berada di depan rumah nya.

"Hyung mana?" tanya Rowoon yang terlihat bingung karena rumah Sejeong terlihat sepi.

"Entah, mungkin dia menginap di rumah Suga oppa," jawab Sejeong cuek. Namun Rowoon tahu betul gadis ini sedih.

"Dia masih marah padamu?" tanya Rowoon.

"Mungkin," jawab Sejeong lalu naik ke atas motor Rowoon.

"Sabar ya jenong, aku yakin dia akan berubah. Dia hanya sedang kecewa pada keadaan," ucap Rowoon lalu memberikan helm pada Sejeong, setelah itu mereka pun berangkat ke sekolah.

Namun bukan sekolah mereka yang mereka tuju, melainkan sekolah dimana pujaan hati Sejeong menimba ilmu.

"Kau sudah menghubungi nya?" tanya Rowoon di tengah perjalanan mereka.

"Sudah, tapi dia tak menjawab apapaun," jawab Sejeong dengan senyum sendu nya.

"Kalau begitu aku saja yang menghubungi nya nanti. Kau tenang saja Sejeong-ah selama ada aku tak ada satupun yang boleh menyakiti mu," ucap Rowoon.

"Gomawo Rowoon-ah!" ucap Sejeong.

Perempuan itu merasa sangat bersyukur memiliki sahabat sahabat seperti mereka. Di tengah badai menerpa hidupnya mereka masih setia membela dan menyayanginya. Sejeong bersyukur telah mengenal mereka.

Taklama kemudian merekapun sampai di depan sekolah itu. Rowoon pun nampak tengah menelpon seseorang. Sejujurnya hubungan Rowoon dengan pujaan hati Sejeong lumayan dekat, namun karena suasana nya berbeda saat ini Rowoon pun namapak mulai menjauhi teman nya itu. Mereka jarang berkomunikasi, namun karena Sejeong dia mau menghubungi teman nya itu lagi.

"Ada apa?"

"Kau dimana?" tanya nya pada seseorang di sebrang sana.

"Bukan urusanmu!"

"Jawab yang benar!" bentak Rowoon.

"Untuk apa kau menghubungi ku? Sejeong?! Perempuan itu kan yang menyuruhmu!" ucap lelaki yang berada di sebrang sana dengan nada sinis.

"Bukan, jawab kau dimana. Ada sesuatu yang harus ku berikan padamu!" jawab Rowoon seraya menahan emosi nya.

"Di kelas. Kalau itu tidak penting lebih baik kau tidak kesini!" seru orang itu lalu mematikan sambungan telfon nya secara sepihak.

Rowoon menatap kesal layar handphone nya lalu dia menarik tangan Sejeong masuk kedalam sekolah itu.

"Jangan menampakkan dirimu di depan nya. Biar aku yang selesaikan semuanya. Mana bekal itu?!" ucap Rowoon ketika sudah sampai di dekat kelas pria pujaan hati Sejeong.

Sejeong mengeluarkan bekal nya dan memberikan kotak itu pada Rowoon, " Jangan melukai nya," pesan Sejeong ketika Rowoon melanjutkan langkah kaki nya.