19+ Area of Ateez

Illusion

   (Song mingi x park seonghwa)

Rasanya benar-benar lelah harus bepergian kesana kemari setiap harinya, tapi apa mau dikata itu sudah konsekuensi pekerjaannya sebagai seorang pilot, namun hal yg membuat mingi terus bersemangat adalah seseorang yg akan menyambut nya dirumah, wajah manis dan kepribadian yg lembut membuat mingi lupa akan rasa lelahnya

"Hyung"

"Hmm?"

"Berapa banyak lagi penerbangannya?"

"Untukmu? Hmm...kalau tidak salah tinggal rute new york-seoul"

"Ok"

"Kenapa menanyakannya terus? Rindu dengan istrimu hmm?" Mingi tersenyum lalu mengangguk pelan

"Sudahlah ayo bersiap kita berangkat 10menit lagi"

.
.
.

4 hari setelah penerbangan terakhir, akhirnya mingi bisa mengambil cuti, jantung mingi terasa berdebar sangat kencang memikirkan istrinya dirumah

Klek

Begitu pintu apartemen terbuka mata mingi langsung memindai setiap tempat tapi tak ada tanda-tanda kehadiran pria manis itu

Grep...

Mingi langsung tersenyum saat merasakan sepasang tangan melingkar di perutnya, begitu dia berbalik matanya langsung bertemu pandang dengan netra cantik sang istri

"Miss me?"

"Always, song seonghwa" pria itu langsung mengecup bibir mingi lalu menarik tangannya menuju dapur

"Kau harus banyak makan, tubuhmu makin kurus akhir-akhir ini" kata seonghwa dengan wajah murung

"Tidak perlu terlalu khawatir sayang" saat mingi makan matanya tak bisa berpaling dari seonghwa, melihat betapa indahnya kulit tan itu berpadu dengan kemeja hitamnya, bibir peach yg sedang mengerucut kesal ditambah dengan rambut blondenya yg agak berantakan, terlihat imut dan seksi disaat bersamaan

"Sudah makannya? Cepat mandi sana" mingi tersenyum kemudian mengecup pipi seonghwa lalu melenggang ke kamar mandi

Setelah selesai membersihkan tubuh mingi dapat melihat seonghwa tengah melihat pemandangan dari balkon sambil menyesap wine yg dia pegang

"Ayo masuk" seonghwa sedikit tersentak saat merasakan tangan mingi memeluk pinggangnya

"Kau benar-benar merindukanku sepertinya" kata seonghwa saat jemari mingi mengusap paha dalamnya yg tak tertutup apapun

"Ayolah...sudah berminggu-minggu" setelah mempertimbangkannya akhirnya seonghwa mengangguk, mingi pun langsung menggendong seonghwa lalu menurunkannya diranjang mewah mereka

"Terlihat sempurna seperti biasa" bisik mingi saat dia mulai mencium wajah manis seonghwa sambil mengusap perut rata istrinya

"Shut up and just do it" tanpa basa basi lagi mingi langsung melepas kemeja yg dikenakan seonghwa lalu menyesap nipple nya

"Nghhh..."

Mingi selalu senang saat mendengar desahan seonghwa, baginya semua itu terdengar seperti musik baginya, begitu pula dengan seonghwa dia tak akan pernah bosan mendengar detak jantung mingi saat mereka bercinta hingga lupa waktu

"Ahhh...mingi..." mata seonghwa terpejam saat mingi mulai memainkan juniornya sambil menghisap lehernya

"Unghhhh...please...nhhh..."

"Dengan senang hati sayang" mingi mulai mengangkat pinggul seonghwa lalu memasukan jemarinya

"Cepatlah...uhhhh...nghhh..." dengan perlahan mingi mulai menggerakan jemarinya untuk meregangkan lubang pria itu