19+ Area of Ateez

Psychopath

(Song mingi x park seonghwa)

"Kau sudah tak punya otak mingi"

"Kau sudah gila"

"Kau benar-benar kehilangan akal sehat"

Well...kurang lebih begitulah kata-kata yg selalu diucapkan orang-orang saat bertemu denganku apalagi... saat aku bersama dia

.
.
.

"Kau benar-benar tak punya tujuan hidup lagi ya? Berani sekali kau menjalin hubungan dengan psikopat itu" kata yeosang sambil menatap mingi yg lebih memilih fokus pada musik dan rokoknya

"Dia orang gila yg suka membunuh mingi, apa yg kau harapkan?!"

"......"

"Dia... dia bahkan melenyapkan hampir 1 angkatan apa menurutmu orang semacam itu bisa dipercaya?"

"......"

"Mingi please...aku cuma takut kau bernasib sama dengan angkatan hanlim tahun lalu, tebak apa? Mereka semua tewas ditangan KEKASIHMU !"

"Aku pergi"

"Ya pergi sana! Pergi yg jauh dan jangan kembali lagi!" Mendengar nada tajam sahabatnya mingi hanya tersenyum kecut lalu pergi dari rooftop gedung tua itu

Setelah berjalan cukup jauh mingi pun sampai kesebuah rumah kecil kumuh yg ada dipinggir kota

"Seongie hyung...?" Saat pintu dibuka mingi bisa mencium bau darah dan sperma bercampur menjadi satu sampai-sampai mingi harus mengerutkan hidungnya karena bau itu benar-benar tajam menusuk

"Ah minnie...sayang sekali kau datang saat kami selesai" kata seonghwa sambil mengelap tangannya dengan sobekan kain, sedangkan diranjang dia dapat melihat seseorang yg diikat tengah menangis sambil menatap mingi dan seonghwa

"Kenapa yunho ada disini?"

"Hanya bermain sebentar, iya kan yunho...?" sosok itu terus menangis tertahan diantara kain yg membekap mulutnya saat seonghwa membelai tubuh polosnya yg sudah berlumur sperma sesekali menggores kulit putih itu dengan cutter

"Stop it"

"Hmmm? Kenapa? Ini menyenangkan ayolah mingi jangan mengacaukan suasana"

"Aku bilang berhenti, hyung"

"Kenapa? Kau menyukainya? Hmm...masuk akal sih...dia jalang yg hebat aku bahkan sampai ketagihan memperkosa tubuh indahnya"

"Aku...aku hanya berpikir kau harus berhenti hyung"

"Dari?"

"Torture...aku mau kau berhenti"

"Tunggu sampai aku lumpuh baru aku akan berhenti"

"Hyung please! Kau masih muda, masih ada waktu untuk menolongmu...please..."

"No...ini sudah jadi pilihanku, kalau kau tak suka silahkan pergi! Ah dan jangan lupa bawa jalang sialanmu ini pergi dari rumahku" kata seonghwa sambil melempar tubuh yunho kearah mingi

"M-mingi...dia mau membunuhku..." mingi yg melihat sahabatnya dalam keadaan seperti itu pun merasa sangat iba, setelah membantu yunho untuk merapikan diri mingi pun mengantar yunho pulang

"Mingi..."

"Hmm?"

"thanks..."

"Jangan tertangkap lagi, dia mungkin saja akan langsung membunuhmu besok"

"Mingi wait!"

"Apa?"

"Aku menemukan ini..." kata yunho sambil menyerahkan sebuah dvd pada mingi