Kau tahu sendiri jika aku tidak akan bisa mengembalikan janji yang sudah hancur. Oleh sebab itu aku memintamu untuk membantuku untuk memenuhi janji yang kau berikan padaku.
*
*
*
*
*Jungkook tidak peduli dengan apa yang dikatakan ji yoo tadi. Ia terus mengenggam lengan gadis itu erat. Ia sama sekali tidak peduli dengan para warga yang menatap mereka dan bahkan sebagian dari mereka yang berbisik bisik.
"oppa.. Mereka melihat kita, apa kau tidak takut? " tanya ji yoo pelan sambil terus menunduk.
"tidak apa apa, aku tidak peduli dengan mereka semua."
Mereka berhenti dan masuk di sebuah stan khusus untuk menjual perhiasan.
Jungkook berniat membelikan ji yoo sebuah kalung. Kalung yang bertuliskan :
2J
Ia tersenyum menatap kalung itu. Setelah ia membayar, ia menyimpan kalung itu baik baik.
Setelah bersenang senang, mereka pergi ke sebuah bukit. Hari sudah menjelang sore. Mereka ingin menikmati sunset berdua.
"ji yoo ssi, apa kau bahagia?" tanya jungkook yang memutar setir ke arah kanan. Ji yoo membalikkan tubuhnya kearah jungkook.
"seharusnya akulah yang bertanya padamu. Karena kau yang ingin ditemani kan oppa?"
Jungkook tersenyum. "karena itulah alu bertanya padamu. Karena jika kau bahagia, aku juga bahagia."
Ji yoo terdiam, mendekatkan wajahnya ke pipi jungkook lantas mencium pipinya.
"saranghae oppa."
Jungkook memberhentikan mobilnya.lantas memegang pipinya. "a.. Apa yang kau lakukan tadi?" tanyanya dengan wajah yang memanas.
"wahh.. Oppa! Pipimu memerah setelah aku mencium pipimu! Apa kau sangat sensitif?"
"oh ya? Apa kau berani mengataiku sensitif setelah aku melakukan ini padamu?"
Jungkook memegang bahu ji yoo dan mendekatkan wajahnya kearah ji yoo. Mereka berdua memejamkan mata dan akhirnya bibir mereka saling berciuman.
"bagaimana. hm?"
"konyol"
Mereka berdua terlihat sangat serasi. Jungkook dan ji yoo terlihat sangat bahagia, bahagia sekali. Seakan mereka tidak pernah berhenti untuk tersenyum.
Tak terasa malam pun datang.
"oppa, sebaiknya kau segera pulang,aku akan kembali ke hotel. Oppa oppa yang lain pasti mencarimu. "
Jungkook membalikkan badannya,lalu tersenyum. "ah.. Ya.kalau begitu tunggu sebentar, ada sesuatu yang akan aku berikan untukmu, ji yoo"
Jungkook merogoh saku celananya, mengambil kalung yang di belinya tadi di mall.
"ini untukmu, anggap saja ini adalah hadiah untukmu yang selama ini berkerja keras, manager. Dan.. Aku ingin berterima kasih karena telah mencintai diriku. Dan aku ingin berterima kasih karena dirimu, akhirnya aku mendapatkan kebahagiaan dan rasa cinta yang diriku sudah mengharapkannya dari dulu. Aku fikir tanpa adanya dirimu aku tidak akan pernah merasakan rasa cinta sepanjang hidupku. Oleh sebab itu aku sangat bersyukur."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Last Manager .TAMAT.
Fanfiction"PERCAYA?! kau memintaku untuk memercayaimu taehyung hyung?! Bagaimana bisa aku memercayaimu setelah aku melihat perbuatanmu yang tidak peduli pada managernya sendiri!" Jungkook yang tengah digerogoti kemarahan karena hyungnya tidak peduli pada gadi...