My Last Manager .TAMAT.

18

"jadi selama ini kau berkerja sebagai manager BTS ji yoo ssi? Tapi kenapa kau merahasiakannya dariku?! " bentak jong min memukul meja di kamar ji yoo dan jaeni.

"I.. Iya. Maaf selama ini aku merahasiakannya darimu. Aku tidak ingin kau tahu karena khawatir kau tidak akan menerima kenyataan." jawab ji yoo mengelap air mata yang membasahi pipinya.

"memang aku tidak bisa menerima kenyataannya! Aku tidak mau tahu. Besok kau akan pergi ke agensi brengsek itu dan katakan kalau kau akan berhenti. Kau mengerti? " ucap jong min

"kukira kau adalah teman yang baik., Jong min-ah namun ternyata tidak. Aku kira kau akan menerima segalanya tentang diriku. Kenapa...kenapa kau lakukan ini? "

" ITU KARENA AKU MENCINTAIMU JI YOO SSI! "

ji yoo tersentak kaget. Jong min berjalan kearahnya dan memegang bahu gadis itu kuat.

" kau dengar aku kan?  Itu karena aku mencintaimu dan karena aku mengkhawatirkan dirimu. Aku tahu menjadi manager bukanlah hal yang mudah. Apalagi kau adalah seorang wanita. Pekerjaan itu sangat sulit jika di kerjakan oleh seorang wanita. Kau pasti lelah karena berkerja disana. Aku ingin kau keluar dari perkerjaanmu dan ikut pindah bersamaku ke luar negeri bersama jaeni noona. Kau mengerti? "

Ji yoo membulatkan matanya.

"p.. Pindah ke.. Keluar negeri? Kau sedang bercanda kan? "  ji yoo tersenyum pahit.

"aku sedang tidak bercanda,ji yoo ssi. Kita akan pindah. Mengunakan uang ku dan aku yang akan berkerja untuk kebutuhan kita."

"kau serius jong min? "tanya jaeni menenangkan ji yoo yang tengah menangis.

"aku serius noona. "

_____o_____

"aishh.... "

Suara rintihan jungkook terdengar pelan. Jin yang menyadari itu langsung menghentikan gerakannya yang tengah mengompres luka jungkook yang membiru.

"astaga... Kenapa keadaanmu bisa menjadi seburuk ini jungkook gun?" tanya jin meletakkan kembali kain yang dipakainya untuk mengopres luka jungkook tadi.

"aniyo.. Hanya saja aku__"

"kumohon padamu jangan berbohong, jungkook gun. Kau harus menjawabnya dengan jujur. Kau adalah salah satu member BTS. Sama seperti kami. Apalagi kau adalah seorang maknae yang harus kami lindungi. Katakan apa yang sebenarnya terjadi. Kau mengerti?"  ucap namjoon melipat tangannya. Menatap jungkook tajam.

"ji.. Ji yoo... A.. Akan berhenti bekerja dan tidak akan pernah menemui kita lagi, hyung. Itu membuatku merasa sakit. Aku tidak tahan lagi dengan semua permainan yang tidak adil ini. Dunia dan takdir mempermainkan hatiku. Mereka tidak mengizinkan aku untuk mencintai,hyung."

Semua personil hanya bisa terpaku mendengar pernyataan dari sang maknae.

"mwo? "tanya V tidak percaya dengan apa yang di dengarnya.

"ji yoo akan pergi meninggalkan kita,hyung."

____o___

Semuanya tidak berjalan sesuai dengan harapanku. Mungkin sudah menjadi takdirku untuk selalu merasakan sakit akan kehilangan seseorang. Aku di permainkan seperti sebuah boneka. Dunia dan takdir tidak mengizinkan aku untuk mencintai.
Itu bukanlah takdirku.

"jungkook"

_____o_____

"onnie,apa yang harus aku lakukan? Aku ingin bersama jungkook oppa lebih lama lagi dan aku telah berjanji akan menemaninya selamanya. Namun jika aku tidak menuruti permintaan jong min maka... "