16; Insiden club malam

20 2 0
                                    

Kegiatan Dara hari ini hanya berdiam diri dirumah sambil Menonton Tv, mengotak ngatik layar handphone dan sesekali memakan kripik kentang kesukaannya. Dara sangat bosan hari ini.

Menghela napas, Dara membuka aplikasi whatsapp nya lalu mengetik nama Raga dipencarian.

Raga
Ga, lo sibuk ya?

Tak butuh waktu lama, handphone Dara bergetar menampilkan notif pesan masuk.

Raga
Ngga.

Dara
Yes! Kalau gitu temenin gue belanja ya Ga.

Dara berharap Raga mau menemani nya. Tapi harapannya kandas saat melihat jawaban dari Raga.

Raga
Ngga jadi. Gue sibuk.

Dara
Loh kok gitu sih Ga
Read

Dara
Ragaa!!
Read.

Dara menghela nafas. Walaupun belakangan ini hubungan nya dan Raga sudah lumayan berkembang, tetapi Raga tetaplah Raga. Sifatnya yang datar ditambah lagi ke judesannya membuat Dara harus ekstra sabar.

Huft.. untuk sekian kalinya menghela nafasnya. Kini Dara berdiri sebentar untuk mengusir kebosanan walau dia tau itu tidak berhasil.

Dara kembali mengambil handphone, lalu menghubungi satu satunya sahabat bangsat yang dia miliki.

Dara
Junet

Baru saja Dara ingin meletakan handphone  nya di atas meja, terdengar notif pesan masuk.

Juna bangsat
Kenawhy beb?

Dara
Bosan ni gue

Juna bangsat
Bosan? Mendingan lo ikut pengajian komplek aja.

Dara
Sok alim lo jun

Juna bangsat
Astagfirullah.. diajak ke jalan yang benar lo nggak mau.

Dara
Bukan nya nggak mau bege! Gue sih mau mau aja sekalian mau ngeruqyah lo!

Juna bangsat
Lo pikir gue kesurupan apa!

Dara
Lagian lo tiba tiba alim. Kan kaget gue  njir

Juna bangsat
Bangke lo Ra

Dara
Serius ni gue Jun. Clubing kuy!

Juna bangsat
Boleh juga tuh ide lo. Oke ntar malem gue jemput lo jam 7 ya.

Dara
Siap bosque
Read

                            ***

Malam ini Dara dan Juna berada di club langganan mereka sejak dua tahun terakhir. Saat ini Dara tengah duduk di meja panjang di temani dengan segelas alkohol.

Walaupun tubuhnya berada di sini, tetapi hati dan pikirannya tertuju pada sosok Cowok yang telah mengisi hati nya saat ini. Baru sehari Dara tidak melihat Raga, tetapi rasanya seperti sudah berbulan bulan. Dara tersenyum miring, jadi seperti ini rasanya rindu kepada seseorang.

FanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang