The matchmaking

Chapter 13

Jiyeon POV

'ayo' taehyun mengangguk lalu segera membereskan barangnya

'ayo' katanya setelah selesai

'oooooh apa ini' hyomin eonnie melirik kami berdua

'aku sudah penasaran sejak lama, kalian ini pacaran ya?' jamgwoo oppa juga ikut

'aniya' jawabku langsung

'jiyeon-ah, jangan menjawab secepat itu' hyomin eonnie menyikutku

'lalu kenapa sangat akrab?' jangwoo oppa masih menatap kami berdua

'lalu apa oppa dan eonnie pacaran? Kenapa sangat akrab?' aku membalikkan pertanyaan

'kau ini pintar sekali ya membalikkan kata' kata jangwoo oppa sedikit kesal membuat kami bertiga

'sudahlah, ayo taehyun-ah' dia mengangguk setuju, tapi kenapa tampak kesal?

'neo gwencanha?' dia mengangguk tanpa memandangku

'jinjja? Apa kau sedang kesal atau ada masalah?' dia menggeleng

'taehyun-ah kau marah padaku ya?' dia menoleh lalu tersenyum

'aniya' jawabnya singkat lalu kembali melihat ke depan. Membuatku menghela nafas

'mau pulang?' tanpa aba-aba kim myungsoo sudah berdiri di depanku

'bersama? Akrab sekali' katanya dengan senyum miringnya

'permisi direktur' aku menarik tangan taehyun yang masih terdiam

******

Kim myungsoo masuk ke ruangan kerjaku. Berjalan lurus ke ruangan manager tanpa menatap kami yang memberi salam

'ada apa ya?' hyomin eonnie sudah berdiri di belakangku, aku hanya menghardikkan bahu tak tau

'tidak biasanya aku melihat direktur sejutek itu' gumamnya pelan lalu kembali ke mejanya di belakangku

Aku merasa tidak nyaman. Kim myungsoo berdiri di balik kaca ruangan manager jung. Menatap ke arahku. Pikiranku menjadi tidak fokus.

'jiyeon-ah' taehyun menyerahkan kertas padaku

'wae?' tanyaku bingung

'ini bisa tolong kau kerjakan?' aku mengangguk lalu menerima kertas yang disodorkan

'uhuk' aku tersedak ludah sendiri saat melihat kim myungsoo sedang menunjuk ke arahku, berdiri berdampingan dengan manager jung

'wae? Gwencanha?' taehyun menyodorkan segelas minuman padaku yang langsung kuteguk habis

'ne' aku mengangguk, taehyun mengusap punggungku pelan. Laku kim myungsoo kelusr dsri ruangan manager jung. Berjalan cepat keluar dari ruangan kerjaku

'jiyeon-ah' panggil manager jung tak lama, aku segera menghampiri ke ruangannya

'ye, ada apa manager?' dia mempersilahkanku duduk

'jadi begini...' dia melipat tangannya di atas meja

'kau tau kan bahwa direktur kim sedang mengerjakan proyek besar dengan perusahaan cina' aku mengangguk

'jadi di kantornya sekarang sedang banyak pekerjaan' perasaanku menjadi tidak enak

'dan dia butuh orang dari divisi kita untuk membantu' sesuai dugaanku

'dia memintamu' entah kenapa aku tidak terkejut

'kenapa aku?' tanyaku basa basi

'maksudku, kalau memang peelu bantuan kan ada karyawan yang lebih berpengakaman daripada aku' manager jung menghela nafas