BLACK B | SEASON 1 ✓ [C]

23

Jennie berjalan cepat menuju aula. Ia mengumpulkan semua siswa di sana membuat mereka bergeming kecil karena kesal untuk menuruti kehendak Jennie berkumpul di aula.

Tidak ada gunanya juga mereka disana. Palingan juga Jennie cuman ngoceh tentang kekayaan nya itu.

" Ok!" Jennie menyaut mic yang di berikan Nayeon padanya.

" Hai guys...." Suara Jennie menggema di sekitar aula.

Lisa melihat kerut kesal saja sambil berdiri di belakang sekali. Ia tidak sendirian. Tapi bersama BLACK B lainnya yang melihat sipit ke ujung sana.

" Gue mau umumin kalau temen gue Sana, ntar malam bakal ngadain pesta ulang tahunnya hari ini." Kata Jennie sambil melihat ke arah Sana yang tersenyum senang karena gembira umurnya bertambah lebih dewasa lagi.

" Jadi gue mau kalian semua datang. Kalau nggak datang....." Jennie berubah langsung ekspresi senyumannya menjadi datar dan dingin.

".....bakal gue ingat wajah kalian. Jangan lupa untuk berdoa semoga besoknya kalian tidak di tendang dari SM." Lanjut Jennie membuat semua murid langsung menatap keringat dingin ke arahnya.

" Jadi datang yaa~~~" Senyum Jennie merekah lagi.

" Ne!!!!!" Jawab mereka. Jennie melirik ke belakang. Terdapat BLACK B dan kekasih mereka juga di sampingnya. Kecuali seseorang yang membuat senyum Jennie merekah lebar.

" Emhh...dan jangan lupa untuk membawa pasangan kalau bisa. Tapi buat Lim,... pangeran Thai harus sama gue...iya nggak Lim?" Lisa yang tadi sibuk merunduk kesal sambil merapikan rambut ikalnya itu, membuatnya langsung mengangkat cepat kepalanya karena terkejut mendengar Jennie memanggil namanya tadi.

Wendy, Seulgi, dan Jisoo melirik ke arah Lisa di sebelahnya.

" Mworago?" Tanya Lisa.

" Gue kasih tau ya.... sebenarnya Lim itu pacar gue! Awas aja lo pada masih lirik Lim, ngasih kado ke Lim, bahkan senyum dikit aja bakal gue datangi..." Kata Jennie melihat para wanita banyak di depannya.

" Mh!? Jinjja!?" Tanya Wendy kejut.

" A-ani...~~!!" Lisa menggerakkan tangannya menolak pernyataan Jennie tadi.

" Ani...jangan dengarkan dia..." Kata Lisa melihat sekitarnya sudah melirik sedih karena Lisa sudah jadi milik Jennie yang killernya bisa bikin merinding bahkan tidak akan ada yang berani jika Jennie sudah berbicara seperti itu tadi.

" Hari jadian kami tanggal 4 September lalu. Kalau nggak percaya, tanya aja sama Lim." Kata Jennie menyakinkan semuanya membuat Lisa menatap kerut ingat ke arah Jennie.

Flashback on

" Lim~~! Aku capek tau nungguin kamu doang!!" Kesal Jennie melihat Lisa masih saja mengangkat beban sambil tiduran.

Jennie akhirnya melihat ke depan lagi. Ia melipat kedua tangannya sambil menatap cemberut karena sudah 1 jam dia menemani Lisa di gym.

" Hai....." Seorang pria datang mendekati Jennie. Seperti anak kuliahan.

" Bukannya kamu Jennie Kim? Model majalah Chanel dan Gucci."

" Ne." Jawab Jennie sambil melirik teman-temannya di belakang. Dia memang terlihat tampan. Tapi Jennie tidak mudah tertarik dengan pria langsung.

" Boleh kita tukaran nomor hp?" Tanyanya.

" Sorry....nomor gue mahal." Jawab Jennie.

Lisa melirik ke arah Jennie di ujung sana. Ia hanya melihat sekilas kemudian fokus lagi mengangkat beban itu membuat badannya penuh dengan keringat dan otot-otot tangannya sudah sangat keras sekali.

" Ohh...." Pria itu tertawa kecil sambil melihat kedua temannya di belakang.

" Kalau begitu, berapa yang harus aku bayar biar nomormu ku dapatkan?"

" Gue udah kaya. Jadi udah bosan sama uang." Jennie kembali menjawabnya dengan sangat cuek.

" Sombong banget." Katanya sambil melangkah mendekati Jennie yang perlahan termundur ke belakang tapi dia sudah mentok di tembok.

Tangan pria itu ingin melayang mendekati Jennie. Tapi ia di hentikan oleh Lisa yang berdiri tiba-tiba di samping Jennie.

Ketiga orang itu terkejut mendapatkan salah satu anggota BLACK B di sana. Siapa yang tidak tau BLACK B? Semua orang Korea, apalagi anak mudanya pasti akan tau siapa itu BLACK B.

Jennie menoleh ke arah Lisa yang langsung menarik tangannya.

" Mau apa sama pacar gue?" Tanya Lisa dengan wajah dinginnya.

" Pacar?" Gumam Jennie yang sudah senang duluan.

" Gue cuman mau tukaran nomor. Dan.....gue baru tau kalau Limario Manoban mempunyai pacar." Katanya juga ikut mencemooh pada Lisa bersama kedua temannya yang hanya tersenyum mengejek.

" Emangnya...gue harus bilang dulu ya sama lo kalau udah punya pacar?" Tanya Lisa dengan sangat angkuh.

" Nggak percaya ini pacar lo." Katanya sambil melipat kedua tangannya.

Lisa diam sejenak. Ia menatap mata pria itu yang malah terlihat meremehkan dirinya.

Sedangkan Jennie berdiri sedikit di belakang Lisa sambil di genggam tangannya oleh pria itu.

" Bagaimana kalau aku membuktikannya padamu?" Tanya Lisa yang menarik kejut Jennie ke depannya membuat wanita itu merintih kesakitan.

" Ya~~Lim!!" Marah Jennie membuat nya mengangkat dongak kepalanya seraya dengan Lisa yang menyambar bibirnya langsung.

Jennie melebarkan matanya. Ia maju mendadak saat Lisa mendekap tubuhnya.

Jennie tatap Lisa dari dekat melihat pria itu menutup matanya tenang sambil mencium bibirnya tanpa pergerakan. Sungguh... Jennie ingin sekali mengumpat Lisa karena mencuri ciuman pertamanya!

Cup! Lisa melepas ciumannya pada Jennie. Ia menatap wanita itu yang melamun diam ke depan sambil membuka sedikit mulutnya. Lisa bawa lagi Jennie ke pelukannya. Kemudian pria itu sandarkan dagunya di bahu kanan Jennie sambil menatap dingin ke arah pria itu yang membulatkan matanya sedari tadi melihat Lisa beraninya mencium Jennie di tempat umum.

" Mulai detik ini, dia pacar gue. Kita udah official. Tanggal 4 September 2019! Ingat! Jennie Kim dan Limario Manoban, resmi pacaran." Kata Lisa di depan ketiga pria itu membuat Jennie membulatkan matanya sambil menjatuhkan kedua tangannya menyentuh dada Lisa. Meski Lisa berkeringat, tetap saja baunya sangat harum.

Tidak tau oleh mereka, sebuah kamera hp sedari tadi merekam kejadian heboh di gym itu. Postingan nya langsung di masukkan ke SNS dan heboh dalam semalam.....

Flashback off

" .......Jennie Kim dan Limario Manoban resmi pacaran!"

Hp di jauhkan oleh Jennie. Ia tersenyum lagi ke depan sambil mendengarkan kehebohan satu aula yang melirik Lisa di belakang sana sudah sangat kaku seperti patung.

Ctarrr!!!!!!!!!!

Jennie terkejut bahkan semua orang di sana ikut terkejut saat Nayeon dan Sana menghidupkan ringtone petir.

" Backsound Jen." Kata mereka membuat Jennie melihat kesal ke arahnya yang hanya memberikan cengiran.

Tapi pas sekali suara petir itu pada Lisa. Seperti menyambar jantungnya saat Jennie memberikan bukti berupa rekaman.

" Wahh Lim...kamu benar-benar mencium nya ternyata." - Wendy.

" Daebak!" - Irene, Rose.

" Haha.... ternyata kamu sangat nekat Lim. Aku akan mendukung mu dengannya. Tolong rubah Jennie jadi kucing penurut." - Seulgi.

" No coment." - Jisoo.

" What!!!? Mwo!!!? Mworago!? Anii!!! Pacaran dengan Jennie!!! Wah Lim! Kamu mau ku hajar!?" - Krystal.

" Hah~~ayo hajar aku Krystal....aku berdoa semoga saja ini hanya mimpi~~aku rela di lempar olehmu dari basecamp jatuh ke kolam." - Lim

Double update nanti kalau bisa...😁