36

1.5K 168 21
                                    

" Kami pulang~~" Krystal masuk ke dalam villa bersama Amber. Mereka lalu terdiam bingung melihat Jennie memeluk Lisa sambil menangis dan Jisoo di bantu berdiri oleh Seulgi dan Wendy.

" Apa yang terjadi?" Tanya Krystal berjalan mendekati Irene yang hanya menatap kerut risau ke arah mereka.

" Ya!" Krystal mendekati Jisoo. Ia melihat bibir Jisoo robek hingga menimbulkan darah. Pukulan kuat Lisa membuat bibirnya pecah.

" Enyahlah saja!!!" Teriak Lisa yang maju-maju ingin menghajar Jisoo lagi tapi Jennie menahan badannya sedari tadi.

" Apa yang kalian ributkan!?" Marah Krystal yang berbalik ke arah Lisa.

" Cuman gara-gara wanita saja kalian berkelahi!!!!" Marah Krystal lagi membuat di sana sunyi tidak ada yang bicara kecuali suara rintihan tangis Jennie masih terdengar.

" Liburan apa ini!? Percuma pergi untuk menghibur diri. Tapi kalian malah mencari masalah bodoh disini!" Ucapnya sambil berjalan pergi ke luar villa mendobrak kasar pintu depan.

" Krystal!" Panggil Amber yang ingin pergi mengejarnya tapi Joy menahan Amber sambil memberikan gelengan pelan padanya.

Amber pasrah saja. Dia akhirnya melihat ke arah rombongan BLACK B di depannya. Melihat Lim yang berlalu dari sana sambil melepas pelukan Jennie.

" Lim...." Panggil pelan Jennie tapi pria itu sudah berlalu masuk ke kamarnya hingga membanting pintu kamar terlalu keras.

" Gwaenchanha. Tidak usah di dekatku." Kata Jisoo yang berjalan pelan ke villa seberang punyanya.

" Hah!" Wendy menghela kasar nafasnya sambil terduduk banting di sofa. Sedangkan Seulgi hanya merunduk menatap lara lantai di bawahnya.

***

Zruuzz~~!!! Suara ombak membuat Jisoo hati Jisoo sedikit tenang. Dia duduk di depan villa sambil menatap diam ke arah depan.

" Jadilah sahabat yang baik dan setia." - Jisoo.

" Aku tidak mau jauh dari kalian." - Lim.

" Janji akan selalu bersama!! Di saat senang atau bahkan susah!" - Seulgi.

" Aku tidak akan pernah meninggalkan kalian sebelum kita menikah nanti. Tidak boleh berkelahi ara!?" - Wendy.

" Baguslah kalau kalian punya janji seperti itu. Jangan bertengkar sampai kalian menikah. Ok!?" - Krystal.

" Nee!!!! I'm promise!!" - BLACK B.

Air mata Jisoo menetes. Seorang pria menangis itu pasti terlalu sakit ia rasakan.

Pria itu mengusap air matanya sambil berusahalah tersenyum tapi tidak bisa. Hatinya terlalu tegar selama ini tapi di saat mengingat janji nya dengan mereka, dia terlalu sakit. Tidak ia tepati janjinya agar tidak berkelahi ataupun saling membenci.

Disaat Jisoo sedang duduk diam di saja, seseorang berjalan mendekatinya. Ia pegang bahu Jisoo membuat pria itu menoleh pelan ke belakang.

Menatap Rose yang tidak memberikan ekspresi lebih tapi wanita ini tau kalau Jisoo sedang menangis.

" Jangan menangis." Kata Rose membuat Jisoo memberikan gelengan pelannya kemudian tangisannya pecah membuat Rose terduduk di sebelahnya kemudian ia peluk pria ini.

Jisoo menyandarkan kepalanya di bahu Rose. Lengannya di elus pelan oleh Rose yang hanya tenang dan terlalu banyak diam sekarang.

" Gwaenchanha?" Tanya Irene masuk ke kamar Wendy melihat pria itu menoleh ke belakang menatap kedatangan nya.

BLACK B | SEASON 1 ✓ [C]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang