20

2K 207 27
                                    

Lisa berjalan melewati banyak murid yang terus saja memanggil nya dengan sebutan Oppa. Lisa juga merespon nya. Dia hanya tersenyum dan kadang timbul tawa sekilas di bibirnya.

" Oppa!" Datanglah anak kelas 1 yang berlari mendekatinya. Lisa masih mengudarakan tangannya memegang rambut belakang. Ia melihat bingung saja ke arah adik kelasnya ini yang memberikan sebuah kado untuk nya.

" Ahh...gomawo." Ucap Lisa mengambil pemberian mereka. Lisa melihat sekitar kado merah yang di taburi banyak love di sana. Tiba-tiba seseorang menyaut nya dari tangan Lisa membuat pria itu menatap kejut ke samping nya.

" Siapa yang menyuruh kalian memberikan kado ini untuk Lim?" Tanya Jennie dengan wajah cemberutnya tapi masih terlihat mengerikan jika dia bertanya dengan logat dinginnya itu.

" Aniyo Sumbae-nim. Itu pemberian dari kelas 1-2. Kami sekelas memberikan kado ini untuk Lim Sumbae-nim." Jawab salah satunya sambil takut-takut melihat Jennie melirik kado di tangannya.

" Oh." Ucap Jennie sekilas sambil melempar begitu saja kado itu ke arah Lisa. Dengan cepat tangan kanan Lisa menangkapnya. Ia melihat kesal Jennie yang sudah berlalu pergi menjauh darinya. Kemudian pandangannya menampakkan senyum terimakasih pada adik kelasnya ini.

" Gomawo." Ucap Lisa sambil berlalu melewati mereka. Sebuah kedipan baru saja Lisa lakukan seraya melintas melewati mereka. Terdengar suara teriakan para gadis ini yang berfikir jika kedipan Lisa sungguh sangat seksi. Apapun yang Lisa lakukan pasti akan terlihat keren di mata adik kelasnya. Bahkan ada yang sampai iri kenapa bisa orang-orang yang sangat tampan ada di SM?

***

Bug!!

" Ups! Sorry." Ucap Seolhyun yang membahu Krystal dengan sengaja.

" Ya!" Panggil Krystal membuat Seolhyun berhenti berjalan dan berbalik melihat nya.

" Punya masalah sama gue?" Tanya Krystal.

" Emhh....i don't know." Jawabnya sambil memberikan wajah bingung yang ia buat-buat.

" Ahh~~ maksud gue,....molla." Kata Seolhyun lagi sambil memberikan senyum kecilnya seraya dengan dirinya yang berbalik dan pergi dari sana.

Krystal langsung menekuk dalam dahinya. Pandangannya benar-benar terpancar kebencian pada Seolhyun. Sangat ketara bahkan siswa yang melirik nya jadi tidak berani menatap Krystal begitu saja.

" Kenapa masih disini?" Datanglah Seulgi membuatnya harus menahan marah.

Seulgi datang menjemput Krystal ke kelasnya. Tapi sebelum sampai ke kelas Krystal, ia sudah bertemu dengan orangnya langsung di dekat lift.

Krystal langsung berbalik. Ia berjalan duluan di depan Seulgi membuat pria itu melihat heran saja sahabatnya sambil berjalan mengikuti Krystal dari belakang.

----

" Biar aku." Kata Wendy mengambil makanan Irene dari tangannya.

" Wae!?" Marah Irene melihat Wendy membawa makanannya ke meja.

" Kenapa tidak gabung dengan yang lain?" Tanya Irene berdiri di meja satu yang hanya ada dua kursi disana.

" Memangnya kenapa? Aku ingin makan berdua denganmu." Kata Wendy dengan suara yang sedikit keras membuat murid yang mendengar nya jadi membuka sedikit mulut dengan wajah yang memerah.

" Tapi aku bosan makan berdua denganmu. Di rumah sarapan pagi dan makan malam selalu berdua denganmu." Jawab Irene.

" Jadi kamu tidak mau makan berdua denganku? Bagaimana kalau aku benar-benar jadi suamimu dan kamu tidak mau makan denganku?" Tanya Wendy tiba-tiba membuat Irene melihat kejut ke arahnya dan seisi kantin makin gencar lagi pandangannya melihat Wenrene di sana.

BLACK B | SEASON 1 ✓ [C]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang