BLACK B | SEASON 1 ✓ [C]

38

Fruuuzzz~~~!!!! Pesawat mendarat mulus di jalannya.

Seseorang menggeret kopernya sambil tersenyum lembut pada kedua orang tuanya dan kakaknya yang sudah susah payah menjemput ke bandara.

" I miss you so much." Ucap Rose memeluk Alice.

" Ya...me too." Jawab Alice sambil tersenyum lebar pada adik kesayangannya ini.

*Saat di mobil.

" Bagaimana hubunganmu dengan Jisoo?" Tanya Alice selagi mereka pisah mobil dari orang tuanya.

Rose diam saja. Ia menoleh pelan ke samping melihat Alice yang menunggu jawabannya.

" Why?" Alice nampak penasaran dengan wajah lesu bercampur sendu adiknya ini.

" Ini problem ya kan?" Tanya Alice yang tau meski adiknya tidak menjawab.

" I don't know." Ucap Rose pelan sambil menatap ke luar kaca mobil lagi.

" Jisoo Oppa lagi apa sekarang?"

***

" Jisoo! Jisoo! Jisoo!" Mereka sibuk bersorak menyemangati Jisoo yang sedang berusaha menang bermain PlayStation dengan Lisa.

" Jisoo!" Seru Jennie.

" Ya! Dukung aku!" Kesal Lisa.

" Ahh! Aku lupa! Sayang! Sayang! Sayang!"

" Heiiss!" Gerutu Lisa saat Jisoo mencetak gol ke 3 membuat dirinya bersorak sambil memberikan high five pada Wendy.

" Kamu memang tidak pandai bermain." Ucap Jennie.

" Aku selalu menang dulu!" Jawab Lisa.

" Itu dulu. Kamu masih umur 10 tahun malah di bandingkan dengan umurmu sekarang." Ucap Krystal.

Seulgi tertawa saja melihat Lisa cemberut kesal karena dia tidak pernah bermain game kalah dari Jisoo dulu.

" Ya! Ayo main lagi!" Ajak Lisa karena dia tidak mau menganggap ini kekalahan terakhirnya. Jisoo berhenti tertawa dengan Wendy. Irene dan Jennie hanya memberikan gelengan kepalanya saja dari jauh.

" Mainlah. Mataku sudah perih melihat layar tv." Kata Jisoo sambil bangkit dari duduknya di sofa.

" Ya Jisoo!!" Panggil Lisa.

" Denganku saja Lim. Langkahi dulu lawanmu ini baru bisa mengalahkan Jisoo." Kata Wendy sambil meraih stik PS.

" Setelah Wendy baru aku lagi Lim setelah itu baru lawan Jisoo lagi." Lanjut Seulgi dan Lim langsung menerima tantangan nya agar dia bisa cepat melawan Jisoo.

Jisoo hanya tersenyum sambil meraih soda di kulkas. Ia membukanya dan berjalan menuju rooftop untuk duduk santai di sana sambil menenangkan pikiran dan hati.

" Gwaenchanha." Kata Seulgi melihat kepergian Jisoo.

Joy akhirnya mengangguk. Ia kemudian melihat Seulgi malah sibuk membuat gambar mobil di bukunya.

" Ya!! Kerjakan!!" Marah Joy memukul lengan Seulgi karena pria itu tidak mengerjakan soal MM yang di suruh Joy karena nilai Seulgi turun 10 point saat ulangan kemarin.

" Seul!!" Kesal Joy lagi.

" Iyaya....baby..." Kata Seulgi yang kembali mengeluarkan soal dari kekasihnya sambil di lihat oleh Joy di sebelahnya bagaimana cara Seulgi mengajarkan soal.

" Ya! Ambilkan aku satu." Pinta Jennie membuat Krystal melempar tidak ikhlas buah apel ke arahnya.

" Chk! Padahal aku minta baik-baik!" Umpat Jennie karena untnglah ia bisa menangkap buah apel itu tanpa jatuh ke lantai.