kekasih bayangan

bahagia

Makan malam pun tiba.aku dan keluarga Anjani makan bersama di meja makan.

"Ndin,aku mau sayur itu ya?"kata Anjani sambil menyodorkan piring pada ku.

"Iya,aku ambilin ya"jawabku

"Etsss tunggu dulu,kok ada yang aneh ya"kata mama Anjani

Aku bingung apa yang di maksud.

"Maksud Mama?"tanya ku bingung.

"Ini hlo kok ada yang panggil pake aku-kamu ya?atau mama sedang mimpi?"tanya mama anjani sambil tersenyum

Aduh aku lupa lagi.batin ku

"Iya nih,kalian?pacaran?"tanya papa Anjani yang langsung angkat bicara

"Emmm itu,i-tu"kataku gugup.

"Iya ma,pa kita pacaran" kata Anjani santai.

"Hustt kok kamu malah bilang sih"bisik ku pada Anjani.

Namun Anjani tak menggubris ku,dia tetap santai.

"Aduh pasti orang tua Anjani marah nih.aku harus gimana coba?"batinku bingung

"Benar apa yang di bilang Anjani?"pertanyaan itu terlontar dengan mata yang menatap ku

"Emm,i-tu a-nu,i i-ya ma"jawabku sangat gugup

"Yesssssss"teriak mama Anjani.

Orang tua Anjani malah ber tos ria.
Apa maksud mereka?

"Kenapa ma pa?"tanya ku heran

"Akhirnya Anjani jadian sama kamu Andin,kami sudah lama menunggu momen ini"kata mama anjani heboh.

What the

Apa benar,mereka tidak marah sama sekali?

Aku pun tersenyum senang,aku senang karena orang tua Anjani tidak marah.

---------------

Setelah kejadian di meja makan tadi kami langsung beristirahat di kamar masing".

Aku juga langsung masuk kamar dan segera tidur karena besok aku harus kembali bersekolah.

*******
6.15

Aku sudah siap dengan seragam sekolah ku.

Aku dan Anjani berangkat bersama karena orang tua Anjani yang meminta.namun mereka tidak meminta pun Anjani pasti tidak akan membiarkan ku berangkat sendiri,secara sekarang setatus kami adalah berpacaran.

Saat memasuki gerbang sekolah sudah banyak pasang mata yang menatap kami.risih itulah yang aku rasakan saat ini.

"Udah lah gak usah di pikirin mereka,"kata anjani di samping ku setelah memarkirkan kendaraan kami.

"Tatapan mereka kok kayak gitu sih"kataku

"Sudahlah mereka hanya iri,kan kamu pacaran sama most wanted mereka"kata nya percaya diri.

"Ohhh gitu,jadi kamu most wanted mereka?trus kamu suka gitu mereka liatin aku udah kayak mau nyekik gitu?seneng kamu?"kataku malas.

Secara dalam keadaan seperti ini dia masih bisa bercanda?
Dasar

"Eh gak gitu sayang,maksud aku it-"

"Yayayayaaya,udah terserah kamu"kataku memotong bicara nya.

"Ih kok ngambek sih?"tanyanya gelisah

"Aku gak ngambek"kataku singkat.

"Emm,gini deh gimana kalau sebagai maaf nya nanti pulang sekolah kita jalan".katanya.