The Lost Princess Ice

Ramalan

Kerajaan Crystall....

Taman yang dipenuhi berbagai macam bunga yang sangat indah menjadi pemandangan terbaik untuk Raja Ronald yang sedang minum teh sendirian. Aroma dari teh bercampur dengan aroma bunga-bunga yang bermekaran membuat perasaan sang Raja yang awalnya buruk mulai membaik. Dari kejauhan terlihat Ratu Elisa berjalan bersama pelayannya menuju kearah sang Raja.

"Salam yang mulia.. " sapanya dengan lembut disertai senyum yang memukau dirinya menunduk dan diikuti oleh sang pelayan

"Salam diterima, berdirilah Ratuku.." seru Raja Ronald

Ratu Elisa pun berdiri dengan tegak kemudian menatap suaminya dengan heran. Tapi sebelum memulai percakapan dengan sang suami, dia lebih dulu memerintahkan pelayannya agar meninggalkannya bersama sang Raja berdua.

"Apa yang sedang kau pikirkan suamiku?" tanya Ratu Elisa saat hanya ada mereka berdua dia akan menghilangkan panggilan formalnya pada Raja Ronald

"Hanya masalah Kerajaan sayang kau tidak perlu khawatir.. "

Ratu Elisa menghela nafas pelan "Bagaimana aku tidak khawatir suamiku berpikir sepanjang hari lalu rakyatku harus ketakutan karena maraknya penyihir hitam yang mulai berkeliaran. Hah, entah bagaimana cara mereka menembus segel itu.. "

Raja Ronald tersenyum tipis betapa beruntungnya ia karena memiliki istri yang begitu perhatian padanya dan juga rakyatnya.

"Tenanglah aku pasti mendapatkan cara agar para penyihir hitam itu tidak berbuat seenaknya. Mengenai segel, itu sudah mulai melemah beberapa bulan ini.."

"Suamiku, beberapa hari ini aku mendengar kabar akan kehebatan sebuah organisasi. Mereka menyebutnya dengan nama The Knight, apakah kau tau pemimpinnya siapa?" tanya Ratu Elisa semangat dia sengaja mengalihkan pembicaraan agar suaminya bisa bernafas lega untuk sementara

"Aku juga sudah mendengar kehebatan mereka dalam membantu orang-orang sepertinya mereka bisa diajak bekerjasama untuk membantu kita melindungi rakyat dari gangguan penyihir hitam. Namun, aku sama sekali tidak tau siapa pemimpin mereka.. "

"Wajar jika seperti itu suamiku, mereka adalah organisasi tersembunyi bahkan tidak ada yang tau siapa pemimpin dan dimana letak markas mereka.. "

Keheningan menerpa kedua orang penting Kerajaan tersebut hingga kedatangan seorang pengawal yang mengatakan ada seseorang yang ingin bertemu.

"Salam yang mulia Raja dan Ratu.. " ucap si pengawal

"Salam diterima, berdiri.. " seru Raja Ronald

"Ada apa pengawal, bukankah kau salah satu dari pengawal yang berjaga di gerbang istana?" tanya Ratu Elisa mengerutkan keningnya

"Benar yang mulia Ratu, saya hanya ingin menyampaikan bahwa ada seorang nenek tua yang ingin bertemu dengan yang mulia Raja."ucap pengawal itu

"Biarkan dia masuk pengawal.." jawab Raja Ronald

"Baik yang mulia.." sahut si pengawal kemudian dia berlalu dari hadapan Raja menjemput nenek tua tersebut.

"Salam yang mulia Raja dan yang mulia Ratu.." ucap seorang wanita tua yang ingin bertemu tadi

"Ada apa nek, apa yang kau sampaikan padaku?" tanya Raja Ronald dengan sopan

"Sebelumnya hamba mohon ampun yang mulia, nama hamba Arina hamba adalah seorang peramal yang tinggal di kaki gunung xilan. Hamba ingin menyampaikan sesuatu pada yang mulia Raja dan Ratu tentang penglihatan yang hamba dapatkan tadi malam.." ucap si peramal

"Baiklah nenek Arina apa yang ingin kau sampaikan pada kami?" tanya Raja lagi

"Yang mulia hamba melihat ada seorang Putri yang akan membebaskan negeri wicthland ini dari dark kingdom.." ucap nenek Arina