20 | Pengungkapan

806 104 33
                                    

Oh... mungkin aku bermimpi

Menginginkan dirimu

Untuk ada di sini, menemaniku

Oh... mungkinkah kau yang jadi

Kekasih sejatiku

Semoga tak sekedar harapku

( Monita – Kekasih Sejati )

***

Kita harus mengungkapkan rasa yang ada di dalam hati. Agar kita, bisa tahu sampai mana kadar rasa itu, serta bisa merasa lega setelah melakukan itu. Dan, kita harus bisa menerima konsekuensinya, baik maupun buruk.

~ Lovely Ayla Putri ~

***

Kak Mensa mengambil salah satu gitar. Lalu, dia duduk dan mulai memetik alat musik itu untuk menyanyikan sebuah lagu. Entah kenapa, aku merasa mengagumi sosok Kak Mensa. Aku seperti pernah melihat Kakak kelasku itu, namun di mana. Aku lupa, tapi aku yakin sekali karena aku merasa tak asing saat melihat Kak Mensa bernyanyi dan bermain alat musik.

Berdebar rasa hatiku saat didekat dirinya

Aku cinta dia, dia, dia, dia, dia

Aku jatuh cinta, pada dirinya

Indah hari-hariku jadi berwarna

Akankah dia merasakan cinta yang sama

Tuhan tolonglah diriku, jadikan aku miliknya

Ini hatiku berkata

Dia, dia, dia

Kak Mensa menyanyikan sebuah lagu berjudul "Cinta Dia" yang dipopulerkan oleh Putri Ayu. Aku yakin itu mewakili isi hatinya, dari matanya sudah sangat terlihat bila dia menyukai Kak Rigel. Mereka memang bersahabat, namun bukankah persahabatan cewek dan cowok tidak ada yang murni tanpa adanya sebuah rasa yang lebih dari teman biasa.

Setelah bernyanyi sembari bermain gitar, Kak Mensa sekarang menuju ke sebuah alat musik lain. Piano – Alat musik yang pernah menjadi masa laluku, dan aku bisa menebak permainan piano Kak Mensa luar biasa. Kakak kelasku itu menyanyikan sebuah lagu dari Monita yang berjudul "Kekasih Sejati".

Oh... mungkin aku bermimpi

Menginginkan dirimu

Untuk ada di sini, menemaniku

Oh... mungkinkah kau yang jadi

Kekasih sejatiku

Semoga tak sekedar harapku

Semua memberi tepuk tangan sangat meriah, mungkin lebih meriah daripada penampilanku tadi. Wajar saja, karena Kak Mensa lebih populer dariku di Rising Star ini. Rasanya sudah ketahuan siapa yang memenangi tantangan kali ini, Kak Mensa lah pemenangnya. Aku menyadari itu, mana mungkin aku yang hanya murid anak X bisa mengalahkan Kak Mensa yang sudah sangat ahli dalam bidang musik. Aku memutuskan untuk menghampiri Kak Mensa, mengucapkan selamat kepadanya. Walaupun aku yakin, dia akan bersikap sinis kepadaku. Namun, tidak ada salahnya aku berbuat baik dan sportif atas tantangan ini.

"Selamat, ya, Kak. Kemampuan Kakak emang bagus banget, gue salut sama penampilan Kakak. Lain kali, gue boleh minta ajarin tentang musik ke Kak Mensa, nggak?" kataku, sembari mencoba mengajak jabat tangan Kak Mensa.

Letter in Love [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang