Me Gustas Tu (End)

Petak Umpet

Tau tidak kalau Hyeongjun adalah orang yang paling tidak percaya dengan hal-hal yang menurutnya tidak perlu untuk di percaya.

Meskipun di dalam hubungannya kata Romatis sering di sangkut pautkan tapi Hyeongjun pribadi masih tidak percaya dengan beberapa hal.

Termasuk istilah 'orang yang mencintaimu bisa menemukanmu tanpa tau kau dimana'. Terlihat murahan memang karna itu Hyeongjun tidak percaya.

.
.
.

Hyung. Aku Harus berangkat duluan. Aku sudah membuatkanmu Roti panggang dengan saus Coklat. Kau harus makan ya. Hyeongjun Loves You! Semangat Hyung!

Dari Bayi sudah besar milik mu.

Wonjij tertawa pelan ketika membaca tulisan di Note merah yang ada di meja makannya. Dan melirik Roti panggang yang ada bentuk senyum yang pacar manisnya buat "lucu sekali"

Tanganya mengetikan sesuatu di Handphonenya dan tersenyum ketika mendapat balasan dari Jinwoo jika Hyeongjun benar ada di kelas.

Tidak tau kenapa karena kejadian Tempo lalu Wonjin jadi semakin Ekstra menjaga pacarnya. dia takut Hyeongjun hilang beneran.

.
.
.

Wonjin Hyung
Sudah selesai? Hyung jemput.
09:00 am

Hyeongjun berlari kencang keluar kelas ketika membaca pesan dari pacarnya itu.

"Ada Wonjin Hyung" Ucapnya

menghasilkan tanda tanya untuk Minkyu dan Eunsang juga tawa dari Jinwoo dan Dongpyo. Lucu sekali.

Langkah nya terhenti ketika melihat Wonjin dan Yuvin berada di ujung tangga untuk naik ke lantai atas sepertinya mau menjemputnya. membuat Hyeongjun hampir mengumpat dan mau tidak mau dia memutar arah agar tidak bertemu pacarnya.

"Maaf Wonjin Hyung"

.
.
.

Wonjin mengerutkan keningnya ketika sampai di kelas dan tidak menemukan Hyeongjun. Hanya ada Jinwoo dan Dongpyo.

"Kemana Hyeongjun?"

"Oh tadi sudah keluar Hyung" ucap Jinwoo.

"Kemana?"

"Mungkin ke toilet" ucap Dongpyo.

Wonjin mengangguk tapi tangannya mencoba menghubungi Ponsel Hyeongjun.

"Tidak di angkat" ucapnya mulai Khawatir. Membuat Yuvin merangkulnya dan berjalan "sudah tenang saja"

"Tenang bagaimana! Hyeong-

"Ayo ke kantin" potong Yuvin.

.
.
.

Hyeongjun berjalan pelan di taman kampus. Dia lelah berlari. Kakinya menendang kerikil pelan dan bibirnya menggerutu random.

Wonjin Hyung ada di mana-mana. Di perpus, di Toilet, di jalan saja hampir bertemu.

"Baby?"

Sial!

Secara refleks Hyeongjun berlari kencang ketika mendengar suara pacarnya di belakangnya. jangan bertemu sekarang.

Membuat Wonjin yang sedang berjalan dengan Yohan dan Wooseok. mengerutkan keningnya. Ada yang tidak beres. Langkah kakinya ikut berlari mengejar pacarnya. Kenapa Hyeongjun kabur?