"First"

55 7 0
                                    

EunjinPOV

"Kak," panggilku usai mengetuk pintu kamar.

-/hening/-

"Kakkkk," panggilku lagi agak keras.

'Masa masih tidur' - batinku

Aku memberanikan diri membuka kenop pintu yang sejak tadi kupandangi hanya diam. Langkahku begitu pelan sampai aku lupa ini rumahku sendiri.

"Kak," panggilku melihat sosok yang masih terlelap dibawah selimut.

"Kak bangun," pintaku melihatnya belum membuka mata. Perlahan langkahku mulai mendekat ke arah ranjang.

"Kak bangun. Ayo sekolah ntar tela-

"Astagaaa panas banget badan kakak" ucapku cepat usai menyadari kak changbin demam

"Kak, kakak gak apa-apa?" tanyaku sembari meletakan punggung tanganku ke dahinya

"Keknya kakak gak sekolah dulu deh dek, pusing banget" sahutnya masih terpejam

"Aduhh kakak si semalam hujan-hujan. Ke dokter yok," ajakku memandanginya khawatir

"Mm kakak nginep sini dulu gak apakan? Belum bisa pulang" ucapnya

"Iya kak gak apa. Kakak dirumah sendirian tapi. adanya sopir Eun jin" jelasku

"Iya gak apa-apa. Bibi kamu lagi pulang kampung semalam udah kamu bilangin kok" ucapnya sembari tersenyum.

"Kamu berangkat gih ntar telat," ucap kak changbin

"Ta..tapi kak,"

"Udah gak apa, kakak paling perlu istirahat aja" ucap kak changbin menenangkanku sembari menggenggam tanganku

"Kalau ada apa-apa telfon ya kak!" perintahku

"Iyaaa dek,"

"Jangan lupa makan, di dapur ada makanan tinggal manasin. Kalau gak bisa biar Eun jin pas jam istirahat ke sini. Teru-

"Iyaaa sayanggg, kakak cuma demam bukan penyakitan. Gak usah khawatir. Paling tidur bentar udah sembuh" ucapnya memotong pembicaraan

"Ohh oke baguslah. Saya pamit" ucapku meninggalkan kak changbin

"Eh dek,"

"iyaa kak?"

"Pinjem hp kamu dong, bentar doangg" ucapnya

"Untuk?" tanyaku ragu

"Pinjam dulu" aku yang tak menjawab lantas memberikan handphoneku kepada kak changbin.

***

"Dek, tumben sendiri. Bukannya nginep ya si abang?" tanya kak jisung usai bertemu di parkiran.

"Loh emang iya kak changbin nginep?" kata yuna

"Iyaa semalam hujannya deras banget. Toh kakaknya gak masuk sakit. Izinin kak ya?" pintaku pada kak jisung

"Lahh K.O si abang?? Duh kasian" ucap kak jisung.

"Duhh kasian banget changbin belain cewek sampe segitunya" tiba-tiba kak loona menyambung tanpa izin

"Loon kenapa si lu?" tanya kak jisung yang gak suka sama omongan kak loona

"Apaan si. Gue cuma heran changbin tu sukanya cewek kek gue" protes kak loona sembari memutar rambutnya

"Ehh loon. Changbin udah punya pacar. Pacarnya itu di-

"Yunn buruan masuk yuk. Kita ke ruang osis dulu" potongku kabur

"Laah dek. Belum pamit" tegur kak jisung

Me and You.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang